Langkah – Langkah Mempersiapkan Masa Depan Anak



Langkah – Langkah Mempersiapkan Masa Depan Anak

Memiliki anak merupakan suatu anugerah dari Tuhan. Karena Anda tidak hanya mendapatkan anugerah, tetapi juga titipan dari Tuhan. Sebagaimana orang tua Anda yang dulu berjuang demi masa depan Anda yang telah menjadi masa kini, tentunya saat ini Anda pun ingin melakukan hal yang sama bagi anak Anda, bukan?

Masa depan anak adalah hal yang sangat penting bagi setiap orang tua. Untuk mempersiapkan masa depan anak dengan baik, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan membeli asuransi jiwa.

Mempersiapkan kesejahteraan anak di masa depan dapat dibagi menjadi empat tahapan. Pertama, perencanaan masa sekolah. Kedua, perencanaan masa bekerja. Ketiga, perencanaan masa berkeluarga. Keempat, perencanaan antisipasi risiko. Berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk masa depan yang baik untuk sang buah hati.

  1. Memperkenalkan Prioritas Keuangan Sejak Dini

Usia dini merupakan masa pembentukan perilaku dan pembentukan perilaku serta kebiasaan anak. Anak akan lebih mudah mempelajari dan meniru suatu pelajaran. Masalah keuangan atau finansial sebenarnya adalah masalah sehari-hari yang menjadi rutinitas harian, yang tanpa disadari adalah aktivitas rutin dan berulang yang terjadi. Mengawali perkenalan terkait pengelolaan keuangan yang baik tentunya tidak dapat langsung diserap secara sempurna oleh anak – anak. Awalannya, perlu diajarkan secara perlahan dan bertahap.

Dengan memperkenalkan anak tentang pengelolaan keuangan sejak kecil dan dibawa sampai tumbuh dewasa bahkan mempengaruhi cara pandang maupun penyelesaian atas masalah di masa depan.

  1. Menabung Untuk Pendidikan Anak

Banyak orang tua menolak memiliki tabungan pendidikan anak karena belum menyadari pentingnya persiapan dana pendidikan anak. Namun, terkadang ini menjadi penyesalan yang besar di belakang.

Salah satu solusi terbaik dalam mempersiapkan masa depan anak adalah menabung untuk pendidikannya di masa depan. Selain untuk memiliki tabungan jangka panjang dan tidak boros, menabung juga melatih seseorang untuk bijak dan bertanggung jawab pada uang yang dimiliki. Saat ini, biaya pendidikan menjadi hal yang mahal. Tak jarang orang tua berutang demi membiayai pendidikan anaknya karena terlambat mempersiapkan dana pendidikan.

  1. Memberikan Asuransi Kesehatan Pada Anak Sejak Dini

Ketika kamu memiliki anak, bersiap-siaplah merogoh kantong lebih dalam untuk menjaga kesehatannya. Memiliki asuransi untuk kesehatan anak perlu kamu jadikan pertimbangan serius. Pasalnya, anak gampang sekali mengalami sakit dan cedera; dan bolak-balik ke rumah sakit tentu akan menghabiskan banyak biaya. Asuransi kesehatan anak penting sebagai langkah proteksi dan jaminan agar anak selalu mendapat layanan kesehatan sesuai dengan kebutuhannya. Selain membantu pengobatan penyakit dan cedera, asuransi kesehatan untuk anak juga menanggung biaya deteksi dini dan pencegahan penyakit. Seperti sudah diketahui, asuransi kesehatan akan mengcover biaya rawat jalan dan rawat inap saat anak menderita sakit.

Bayangkan saja besarnya biaya yang harus kamu keluarkan jika anak menderita sakit, bahkan sampai menjalan rawat inap. Kemungkinan besar kondisi keuanganmu akan terganggu karena banyak dana yang terpakai untuk menutup biaya rumah sakit. Agar keuangan keluarga tetap stabil meski anak sedang sakit, maka pikirkan untuk memiliki asuransi kesehatan bagi anak mulai sekarang. Asuransi akan menutup biaya yang kamu keluarkan, baik rawat inap maupun rawat jalan, sehingga keuangan keluarga tidak akan terganggu.

  1. Menyiapkan Warisan Dengan Asuransi Jiwa

Pernahkah terlintas di benak Anda sampai kapan Anda dapat menjamin kebahagiaan diri anda dan keluarga?

Orang tua yang memiliki asuransi jiwa dan menjadikan sang anak  sebagai pewaris adalah contoh orang tua yang bijaksana dan visioner. Asuransi jiwa bisa menjadi salah satu pilihan, meski tidak semua asuransi jiwa bisa dijadikan warisan. Beberapa jenis asuransi jiwa yang bisa dijadikan perencanaan warisan adalah asuransi jenis whole life. Asuransi whole life (seumur hidup) merupakan salah satu jenis asuransi jiwa tradisional  yang memberikan uang pertanggungan saat terjadi risiko meninggal dunia. Dengan menjadikan asuransi sebagai warisan, orang tua sebagai pemilik polis sekaligus tertanggung, dapat menentukan ahli waris atau penerima manfaat dari uang pertanggungan.

Dari keempat langkah tersebut, sudahkah Anda melakukannya guna menyongsong masa depan sang anak? Percayalah, apa yang Anda korbankan saat ini demi sang anak akan berbuah kebaikan untuk masa depannya dan menguntungkan sang anak karena mempunyai orang tua yang sudah dengan bijak menata finansial untuk kehidupan anaknya kelak.  

Older Post Newer Post