Apa Yang Harus Dilakukan Jika Ditolak Asuransi Jiwa?



Apa Yang Harus Dilakukan Jika Ditolak Asuransi Jiwa?

Membeli asuransi jiwa adalah cara terbaik untuk melindungi orang yang paling kamu sayangi. Jika kamu menerapkan polis, kamu akan memberikan ketenangan pikiran kepada pasangan, anak-anak, atau orang-orang terkasih lainnya karena mengetahui bahwa mereka akan ditanggung secara finansial (setidaknya sampai taraf tertentu) jika suatu saat nanti kamu meninggal.

Tetapi bagaimana jika permohonan asuransi jiwa kamu ditolak permintaannya? Jika demikian, inilah langkah yang bisa kamu lakukan selanjutnya.

  1. Cari Tahu Apa Penyebab Kamu ditolak

Coba lakukan pengecekan ulang pada formulir yang kamu masukan dalam pengisian data calon nasabah. Mungkin saja ada data yang terlewat dan belum dilengkapi. Jika memang iya, segera lakukanpengisian ulang formulir pendaftaran. Ada banyak alasan mengapa orang dapat ditolak untuk asuransi jiwa. Tanyakan tentang alasan spesifik penolakan yang kamu alami, karena kamu mungkin dapat memperbaiki atau mengatasi masalah tersebut. Biasanya alasan penolakan mungkin terjadi di beberapa faktor, antara lainnya :

  1. Medis – Seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, kelebihan berat badan, penyakit kronis atau kanker.
  2. Gaya hidup – Pekerjaan berbahaya (seperti jenis pekerjaan konstruksi tertentu, pekerjaan kelistrikan, atau pekerjaan pertambangan), hobi berbahaya (seperti scuba diving, skydiving), kebiasaan kesehatan yang berisiko (seperti merokok, mengonsumsi alkohol secara berlebihan)
  3. Finansial – Seperti kebangkrutan, hutang yang belum dibayar atau penghasilan yang dianggap terlalu rendah untuk mempertahankan pembayaran premi.
  1. Membuat Permintaan Penilaian Ulang

Satu hal yang pasti saat permohonan kamu ditolak, tidak secara otomatis berarti tidak ada cara untuk mendapatkan polis asuransi jiwa. Dalam kebanyakan kasus, penolakan terjadi kepada beberapa bentuk pertanggungan asuransi jiwa. Perusahaan asuransi akan mengevaluasi permintaanmu berdasarkan informasi yang diberikan dan hasil ujian.

  1. Tanyakan Lebih Detail Dengan Tenaga Pemasar

Bahkan jika kamu tidak tahu mengenai mengapa kamu ditolak, mungkin ada baiknya untuk menanyakan detailnya kepada agen atau perusahaan asuransi. Informasi ini dapat membantu kamu mempersiapkan masa depan. Anda mungkin ingin mengajukan banding atas keputusan penolakan, dengan menghubungi tenaga pemasarmu mereka dapat memastikan kesalahan terjadi pada proses pengajuan. Mereka juga dapat memberikan kamu wawasan tentang mengapa asuransi jiwa kamu ditolak.

  1. Pertimbangkan opsi perusahaan dan kebijakan lainnya.

Pertimbangkan opsi perusahaan dan kebijakan lainnya. Setiap perusahaan asuransi memiliki pedoman underwriting sendiri. Hanya karena satu perusahaan menolak pengajuan kamu tidak berarti semua perusahaan asuransi akan melakukannya. Hal ini menjadi lumrah untuk mengajukan permohonan dengan perusahaan yang berbeda jika kamu mengalami penolakan di satu perusahaan. Dengan kamu mencari perusahaan lainnya kamu juga dapat mencari jenis kebijakan yang berbeda. Dan dalam beberapa kasus, kamu mungkin dapat menambah jumlah pertanggungan yang tersedia melalui perusahaan lainnya.

  1. Coba Lakukan Pengajuan Kembali

Jangan menyerah! Terkadang satu-satunya hal yang perlu diperhatikan adalah waktu. Tunggu dan ajukan kembali permohonan. Ingat, penolakan polis asuransi jiwa tidak harus menjadi akhir dari perjalanan asuransi jiwa kamu. Dengan usaha dan sedikit kesabaran, banyak orang dapat menemukan perlindungannya bersama asuransi jiwa.

Older Post Newer Post