Mengatur Keuangan Ala Pasutri Baru



Mengatur Keuangan Ala Pasutri Baru

Kehidupan rumah tangga tidak luput dari masalah finansial. Finansial memang bukan segalanya, namun permasalahan finansial dapat menjadi penyebab keretakan rumah tangga. Pengelolaan keuangan yang disiplin dan teratur akan menjamin keuangan yang aman di masa depan. Masa depan yang damai dan kehidupan yang layak membutuhkan pengetahuan untuk mengalokasikan dana setiap bulan untuk tabungan, investasi dan proteksi. Berikut beberapa tips mengelola keuangan yang dapat diterapkan bersama pasangan;

1. Transparan dengan pasangan

Mendiskusikan masalah finansial merupakan hal yang biasa dilakukan pasangan suami istri. Anda harus terbuka mengenai pendapatan tiap bulan beserta alokasi dana.  Untuk mempermudah, Anda dapat membuat daftar kebutuhan dan pengeluaran prioritas sesuai dengan gaya hidup beserta alur alokasinya. Setiap pasangan memiliki cara tersendiri dalam mengatur keuangan sesuai kesepakatan bersama. Penting untuk menentukan cara pengaturan keuangan yang ingin digunakan agar prosesnya berjalan tanpa ada rasa beban.

2. Set goals untuk masa depan

Susun rencana beberapa tahun kemudian lalu bagi dalam beberapa pos agar lebih teratur. Dengan mimpi dan harapan, Anda akan semakin giat untuk mengelola keuangan dengan disiplin.

3. Mengatur anggaran bulanan

Rencana keuangan per bulan mempermudah cashflow agar lebih teratur. Ada beberapa cara untuk mengatur anggaran bulanan salah satunya dengan pengelolaan keuangan oleh Elizabeth Warren yaitu 50,30,20. Metode ini berfokus pada 3 area pengeluaran yaitu;

  • 50 persen digunakan untuk kebutuhan hidup rumah tangga seperti biaya makan, transportasi, listrik, air dan utilitasnya.
  • 30 persen digunakan untuk keinginan misalnya berbelanja secara daring, tiket nonton bioskop, langganan layanan streaming dan sebagainya.
  • 20 persen digunakan untuk tujuan finansial jangka panjang seperti asuransi jiwa, dana pensiun, dana darurat, asuransi kesehatan dan sebagainya.

?4. Mulai menabung, investasi dan proteksi

Ketiga kategori tersebut memiliki faktor penting dalam mewujudkan keuangan yang baik di masa depan. Tabungan berguna apabila terdapat kebutuhan mendadak di masa depan. Asuransi akan melindungi diri sendiri dan keluarga dari risiko kesehatan dan kejadian tak terduga. Berbeda dengan investasi yang dapat digunakan sebagai jaminan hari tua.

5. Konsisten dan disiplin

Impian dan harapan keluarga di masa depan hanya bisa tercapai dengan disiplin dan konsisten dalam alokasi keuangan. Pasangan harus saling berkomitmen untuk mengikuti rencana keuangan yang sudah dibuat sehingga prioritas dapat tetap menjadi prioritas dan kebutuhan lain tetap terpenuhi.

Perencanaan keuangan akan membuahkan hasil di masa depan apabila dilakukan dengan tekad dan disiplin yang kuat. Namun merencanakan keuangan harus dilakukan dengan menyenangkan dan nyaman agar hasil yang didapatkan baik. Anda bisa melindungi masa depan diri sendiri dan keluarga apabila mengatur pengelolaan keuangan sejak dini. Yuk mulai dari sekarang!

Older Post Newer Post