Pentingnya Medical Check Up
Pepatah yang mengatakan “lebih baik mencegah daripada mengobati” benar adanya. Mengobati memakan biaya yang lebih besar dibanding proses pencegahan. Seiring pertambahan usia, penting bagi kita untuk mengetahui kemungkinan risiko penyakit yang akan dihadapi di masa depan. Hal ini bisa diketahui lebih dini dengan rutin melakukan medical check up setahun sekali. Jenis pemeriksaan yang ditawarkan beraneka ragam, pilihlah jenis pemeriksaan sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Medical Check Up sangat disarankan seiring perkembangan zaman yang secara sadar memberikan efek negatif terhadap jumlah gizi atau jenis makanan yang dikonsumsi. Tak hanya itu, beberapa penyakit yang dulunya mayoritas terjadi pada usia lanjut seperti diabetes, penyakit jantung, darah tinggi, hingga kanker sudah mulai terjadi kepada kalangan muda secara bertahap. Tak hanya itu, medical check up memiliki beragam manfaat lainnya yaitu;
1. Melindungi Cash Flow
Biaya pengobatan berpengaruh besar dalam kondisi keuangan, apalagi jika penyakitnya sudah cukup parah. Maka dari itu, American Medical Association menyarankan bagi yang berumur di atas 18 tahun untuk melakukan medical check up minimal 1 tahun sekali dan maksimal 3 tahun sekali. Hal ini disarankan karena semakin cepat mendapatkan hasil diagnosa, maka ada waktu lebih banyak untuk mempersiapkan keuangan.
2. Mencegah Penyakit Berat
Banyak jenis penyakit yang tidak terlihat gejala dini sampai berkembang menjadi lebih parah. Ini sering terjadi khususnya di kalangan anak muda. Medical check up sering disepelekan khususnya oleh kalangan muda karena masih merasa tubuhnya sehat dan tidak ada gejala tertentu. Maka dari itu, medical check up disarankan untuk mendeteksi dini agar memperpanjang harapan hidup.
3. Motivasi Mengubah Gaya Hidup
Pada saat melakukan medical check up, kita tidak hanya diberikan diagnosis namun juga diberikan saran atau edukasi mengenai pola hidup sehat sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing. Hal ini bertujuan agar indikasi penyakit tertentu diredam dengan pola hidup yang sehat.
Beberapa manfaat di atas dapat dirasakan apabila sudah melewati seluruh rangkaian medical check up. Banyak yang merasa pemeriksaan medical check up terbilang mahal, namun Anda bisa melakukan medical check up sesuai dengan kebutuhan. Memang apa saja metode pemeriksaan medical check up? Berikut beberapa metode yang dapat dipilih;
1. Tes Fisik
Sebelum melakukan metode medical check up apa pun, dokter akan melakukan tes fisik seperti berat badan, kondisi pendengaran dan tes umum lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui sistem kinerja tubuh Anda.
2. Pemeriksaan Elektrodiagnostik
Pemeriksaan ini berfokus untuk memeriksa kondisi, struktur dan fungsi jantung serta mendeteksi adanya kerusakan saraf hingga kelainan otot.
3. Pemeriksaan Radiologi
Pemeriksaan ini menggunakan sistem X-Ray yang merekam struktur tulang hingga organ dalam tubuh. Pemeriksaan ini dilakukan agar dapat mendeteksi kerusakan dini atau kelainan seperti kanker, kelainan paru, gangguan tulang atau sendi hingga stroke.
4. Pemeriksaan Laboratorium
Berbeda dengan metode di atas, pemeriksaan jenis ini dilakukan melalui pengambilan darah dan urine serta pengecekan feses. Melalui tes ini, Anda dapat mengetahui apabila terdapat indikasi dini mengenai fungsi ginjal, kadar gula, kondisi usus hingga kadar kolesterol.
Jadi, berikut beberapa informasi mengenai medical check up. Bagian yang paling dipertanyakan adalah biaya. Perlu diketahui bahwa biaya untuk melakukan medical check up berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Namun tentu, semakin lengkap pemeriksaan yang dilakukan maka semakin banyak juga biaya yang harus dikeluarkan. Maka dari itu, pilihlah jenis medical check up yang sesuai dengan kemampuan finansial Anda. Jangan lupa untuk memprioritaskan kesehatan diri sendiri. Segera jadwalkan medical check up dan mulai pola hidup sehat demi masa depan yang lebih sehat dan bahagia.