Dorong Literasi dan Kesiapan Kerja Mahasiswa, AAJI Dukung Program CEO Mengajar di UNSRAT Manado
Manado, 3 Juni 2024 - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan literasi dan inklusi asuransi di kalangan mahasiswa. Hal ini dibuktikan dengan partisipasi AAJI dalam acara bertajuk "CEO Mengajar" yang digelar Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT).
Acara yang berlangsung di Gedung Fisika, FMIPA UNSRAT ini dihadiri oleh 100 peserta, terdiri dari dosen, mahasiswa, dan praktisi pendidikan di Kota Manado. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas, wawasan, dan kemampuan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja.
Selain itu, program ini juga merupakan upaya untuk menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) sehingga mahasiswa lebih siap menghadapi dunia kerja setelah lulus kuliah.
Pada kesempatan ini, AAJI menghadirkan dua CEO dari industri asuransi, Budi Tampubolon selaku CEO PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia sekaligus Ketua Dewan Pengurus AAJI, dan Albert Jimmy Rotinsulu selaku CEO PT. Reasuransi Nasional Indonesia.
Ketua Dewan Pengurus AAJI, Budi Tampubolon, dalam paparannya menjelaskan perkembangan industri asuransi jiwa selama 5 tahun terakhir. Ia juga menyampaikan bahwa banyak peluang karir terbuka di berbagai bidang profesi di industri asuransi jiwa, terutama profesi aktuaris yang masih banyak dibutuhkan oleh perusahaan asuransi jiwa.
Dekan FMIPA UNSRAT, Gerald H. Tamuntuan, memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kehadiran AAJI. "Kami sangat berharap bahwa kegiatan yang melibatkan para praktisi terutama CEO atau direktur dapat memotivasi mahasiswa untuk menjadi lebih semangat di dalam belajar dan meraih masa depan mereka," ujar Gerald.
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu perguruan tinggi dalam menyesuaikan kurikulum pembelajaran yang relevan dengan perkembangan kebutuhan di dunia usaha. Selain itu, diharapkan dunia usaha juga dapat terbantu dengan adanya sumber daya manusia yang kompeten dan siap berkarir di industri asuransi jiwa.