AAJI Daily News - 21 Februari 2024


Rabu, 21 Februari 2024                                                                                                                         

FM-CC-AAJI-006-00

HEADLINE NEWS

1

Eben Eser Nainggolan

2

Premi Asuransi Jiwa Tersungkur

3

Penyehatan Bumiputera

4

Kontraksi Sudah di Titik Terendah

5

Biaya Kesehatan Naik Perlahan

6

Premi Asuransi Jiwa Terkontraksi 7,99% pada 2023

7

MNC Life Gelar Webinar dengan Good Doctor, Beberkan Langkah Pencegahan ISPA

8

Bos Indonesia Re Ungkap Tantangan Reasuransi di Tengah Hardening Market dan Pemilu 2024

9

Begini Gebrakan Eli Wijayanti Arahkan IFG Life terkait Digitalisasi

10

Berita Foto - MANFAATKAN KANAL DIGITAL

11

Berita Foto - PELUNCURAN BCA LIFE PELINDUNG PENYAKIT KRITIS

12

Berita Foto - Produk Anyar Asuransi Jiwa

INDUSTRI & ASURANSI

Eben Eser Nainggolan                                                                                           

Kontan, hal 10, 21/02/2024

Pendapatan premi BNI Life di 2023 ditopang kenaikan premi dari kanal employee benefit.

Premi Asuransi Jiwa Tersungkur                                                                          

Kontan, hal 10, 21/02/2024

Pendapatan premi asuransi jiwa masih tertekan akibat kebijakan larangan menjanjikan imbal hasil dari produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (Paydi) atau unitlink. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan, akumulasi premi asuransi jiwa turun 7,99% year on year (YoY) menjadi Rp 117,41 triliun di tahun 2023. Meski demikian, tingkat kesehatan alias risk based capital (RBC) asuransi jiwa saat ini di level 457,98%, tetap berada di atas aturan. "Kami memperkirakan capaian ini sudah menyentuh bottom untuk asuransi jiwa khususnya unitlink (Paydi)," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono, Selasa (20/2). Dia juga optimistis, kinerja unitlink bakal berangsur pulih, menyesuaikan Surat Edaran OJK (SEOJK) tentang Paydi yang berbicara soal aturan main.

Penyehatan Bumiputera                                                                                       

Kontan, hal 10, 21/02/2024

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan masih menunggu revisi rencana penyehatan keuangan (RPK) yang diajukan Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912. OJK meminta revisi RPK paling lambat dalam satu bulan ke depan atau Maret 2024. Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono mengatakan, pihaknya sudah memberikan pernyataan tidak keberatan atas RPK AJB Bumiputera 1912 di Februari 2023, Tetapi tak semua RPK dapat terpenuhi, sehingga program yang sudah dibuat itu tidak diimplementasikan. "Pada 2 Februari 2024, OJK memanggil seluruh BPA (Badan Perwakilan Anggota), komisaris, direksi itu kami kumpulkan," ujar dia. Ogi menjelaskan, RPK AJB Bumiputera 1912 harus realistis dan fokus going concern sehingga bisa hidup dengan program baru. “Intinya, AJBB akan menjual aset non-produktif yang tidak ada 'kaitan dengan asuransi, sehingga terjadi rightsizing atau downsizing," jelas dia.

Kontraksi Sudah di Titik Terendah                                                                       

Bisnis Indonesia, hal 15, 21/02/2024

Berdasarkan data terbaru OJK, akumulasi premi asuransi jiwa melanjutkan kontraksi hingga akhir 2023, dengan penurunan 7,99% year-onyear per Desember menjadi Rp177,41 triliun. Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono mengatakan akumulasi asuransi jiwa pada sepanjang 2023 masih mengalami tekanan akibat penyesuaian industri terhadap aturan produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (Paydi) alias unit-linked.

Biaya Kesehatan Naik Perlahan                                                                           

Bisnis Indonesia, hal 21, 21/02/2024

Pandemi Covid-19 yang berlangsung pada 2020 telah mengubah banyak persepsi masyarakat terhadap kesehatan. Kesadaran publik untuk melakukan proteksi diri melalui pembelian produk asuransi pun meningkat. Di satu sisi, tanpa masyarakat sadari, tren biaya berobat terus naik. Inflasi kesehatan dan kesadaran masyarakat memeriksakan diri sejak dini ke rumah sakit, membuat klaim yang dibayarkan oleh industri asuransi meningkat pada tahun Jalu. Sejumlah perusahaan asuransi sangat merasakan fenomena lonjakan klaim biaya kesehatan. PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) misalnya, telah membayarkan klaim sebanyak lebih dari Rp859,9 miliar sepanjang Januari—September 2023. Angka itu mencakup klaim meninggal dunia, penyakit kritis, dan kesehatan.

Premi Asuransi Jiwa Terkontraksi 7,99% pada 2023                                           

Koran Jakarta, hal 5, 21/02/2024

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun (PPDP) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ogi Prastomiyono mengatakan premi asuransi jiwa per Desember 2023 terkontraksi 7,99 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi 17,41 triliun rupiah. “Kami memperkirakan pencapaian ini sudah menyentuh bottom untuk asuransi jiwa khususnya unit link atau Paydi," kata Ogi dalam konferensi pers Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2024 di Jakarta, Selasa (20/2).

MNC Life Gelar Webinar dengan Good Doctor, Beberkan Langkah Pencegahan ISPA                                                                                                                               

idxchannel.com, 20/02/2024

Bergerak pada bidang asuransi jiwa di bawah naungan MNC Group serta merupakan anak perusahaan dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP). MNC Life Bersama Good Doctor gelar webinar bersama karyawan & nasabah dengan mengangkat tema “Gejala, Penyebab,Cara  Menangani dan Mencegah Infeksi Saluran Pernapasan Akut”. Novi Restianti Faujia, Head of Digital Channel PT MNC Life Assurance mengatakan, kerja sama ini merupakan bentuk komitmen MNC Life untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kondisi tubuh lewat asupan tambahan dalam menghadapi ketidakpastian kondisi cuaca ataupun bahaya akibat polusi udara.

Bos Indonesia Re Ungkap Tantangan Reasuransi di Tengah Hardening Market dan Pemilu 2024                                                                                                           

bisnis.com, 20/02/2024

Industri reasuransi masih menghadapi tantangan hardening market di tahun politik atau 2-24. Hal tersebut terjadi lantaran masih adanya kenaikan harga dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dan loss ratio pada beberapa bisnis.  Direktur Utama PT Reasuransi Indonesia Utama (persero) atau Indonesia Re Benny Waworuntu mengatakan hardening market menyebabkan perusahaan reasuransi lebih berhati-hati untuk memberikan kapasitasnya kepada perusahaan asuransi. Bahkan Indonesia Re menyebut akan lebih selektif dan memperketat perolehan premi pada tahun ini.

Begini Gebrakan Eli Wijayanti Arahkan IFG Life terkait Digitalisasi                   

mediaasuransinews.co.id, 20/02/2024

Direktur Manajemen Risiko dan Kepatuhan Eli Wijanti yang merangkap tugas sebagai Plt Dirut IFG Life mengarahkan kapal besar bernama IFG Life untuk turut menerapkan digitalisasi dalam proses bisnisnya. Adapun digitalisasi menjadi suatu keniscayaan bagi sektor jasa keuangan, tidak terkecuali industri asuransi. Dengan digitalisasi maka dapat membuat operasional bisnis lebih efisien dan optimal. Digitalisasi pun menjadi strategi jitu untuk memperluas jangkauan ke nasabah ritel. Tren inovasi digital dari para pemain industri asuransi bakal mendorong penetrasi produk secara lebih luas di Indonesia. Adapun IFG Life telah melakukan pengembangan berbagai platform digital untuk mengoptimalkan bisnis dan memudahkan para pemegang polis dalam mengakses layanan asuransinya, di manapun dan kapanpun. IFG Life menghadirkan platform Life by IFG, yang memudahkan nasabah membeli berbagai produk asuransi sesuai kebutuhannya dan melakukan klaim.

Berita Foto - MANFAATKAN KANAL DIGITAL                                                       

Media Indonesia, hal 11, 21/02/2024

Berita Foto - PELUNCURAN BCA LIFE PELINDUNG PENYAKIT KRITIS                  

Bisnis Indonesia, hal 15, 21/02/2024

Berita Foto - Produk Anyar Asuransi Jiwa                                                            

Kontan, hal 10, 21/02/2024

INFORMASI KEUANGAN

USD/IDR

15.655,30

IHSG

7.352,60

BI Rate

6.00 %

 

 

 

 

 

Sumber Media:

Kontan, Bisnis Indonesia, Koran Jakarta, Media Indonesia, idxchannel.com, bisnis.com, mediaasuransinews.co.id

DOWNLOAD PDF