AAJI Daily News - 27 Februari 2024
Selasa, 27 Februari 2024
FM-CC-AAJI-006-00
HEADLINE NEWS
INDUSTRI & ASURANSI
Gugatan Terkait Kresna Life
Kontan, hal 15, 27/02/2024
Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta mengabulkan gugatan PT Duta Makmur Sejahtera (Penggugat I) dan Michael Steven (Penggugat II), terhadap Tergugat I Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Tergugat II Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK terkait perkara perizinan PT Asuransi Jiwa Kresna. Adapun nomor perkaranya adalah 475/ G/2023/PTUN.JKT. Mengacu SIPP PTUN Jakarta, penggugat mendaftarkan gugatannya pada 21 September 2023. Berdasarkan putusan 22 Februari 2024, PTUN Jakarta mengabulkan gugatan para penggugat, memerintahkan tergugat mencabut keputusan tentang pencabutan izin usaha di bidang asuransi jiwa atas PT Asuransi Jiwa Kresna (Kresna Life). Isi putusan itu, PTUN menyatakan Penetapan Penundaan Nomor 475/G/2023/ PTUN.JKT pada 22 Februari 2024 tetap sah dan berlaku. Selain itu, menyatakan eksepsi Tergugat I dan Tergugat II tidak diterima. Dalam pokok perkara, PTUN mengabulkan gugatan penggugat dan penggugat intervensi seluruhnya. PTUN menyatakan batal terkait Keputusan Dewan Komisioner OJK No. KEP-42/D.05/2023 tanggal 23 Juni 2023 Tentang Pencabutan Izin Usaha di Bidang Asuransi Jiwa atas PT Asuransi Jiwa Kresna.
OJK Bakal Ajukan Banding Putusan PTUN Kresna Life
Kontan, hal 10, 27/02/2024
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tidak tinggal diam melihat hasil keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Dalam putusan yang diumumkan minggu lalu, PTUN meminta tergugat, dalam hal ini OJK, mengizinkan PT Asuransi Jiwa Kresna Life kembali beroperasi. Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono mengatakan, pihaknya berencana mengajukan bandingterhadap putusan PTUN. "OJK akan melakukan banding dan sedang menyiapkan memori bandingnya," ujar dia kepada KONTAN, Senin (26/2). Ogi tidak menjelaskan detail bagaimana prosesnya. Tapi dia menegaskan materi banding tengah disiapkan. Kuasa Hukum Kresna Life Ernest Samudera bilang, seharusnya OJK segera menarik keputusan pencabutan izin usaha Kresna Life, karena sudah ada keputusan PTUN.
OJK Isyaratkan Banding
Bisnis Indonesia, hal 15, 27/02/2024
Otoritas Jasa Keuangan mengisyaratkan akan mengajukan banding atas putusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang membatalkan pencabutan izin usaha PT Asuransi Jiwa Kresna atau Kresna Life. Deputi Komisioner Bidang Pengawasan Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pen: siun OJK Iwan Pasila mengatakan regulator masih menunggu putusan resmi dan lengkap dari pengadilan untuk menentukan langkah[1]langkah selanjutnya. Namun, dia memastikan OJK terus fokus melindungi kepentingan konsumen, termasuk pemegang polis.
IFG SIAP KENDALIKAN 2 ASURANSI JIWA
Bisnis Indonesia, hal 15, 27/02/2024
PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) atau Indonesia Financial Group (IFG) segera memegang kendali atas dua perusahaan asuransi jiwa menyusul rencana pengambilalihan PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealih) oleh anak perusahaannya, yakni PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life). encana akuisisi itu diumumkan direksi Mandiri Inhealth di Harian Bisnis Indonesia edisi Senin (26/2). Mandiri Inhealth mengumumkan IFG Life akan mengambil 7096 saham perusahaan. IFG Life saat ini sudah menjadi salah satu pemilik saham IFC Life, tetapi hanya 1096. Sisanya dimiliki oleh Bank Mandiri dan Kimia Farma masing-masing 80% dan 10%. Direksi Mandiri Inhealth dalam pengumuman tersebut juga menyampaikan bahwa pengumuman itu dilakukan sesuai dengan ketentuan Pasal 127 ayat (2) jo. ayat (8) UU No. 40/2007 tentang Perseroan Terbatas, sebagaimana diubah dengan UU No. 6/2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Penggaris Undang[1]Undang No. 2/2022 tentang Cipta Kerja menjadi UU.
Tingkatkan Kesejahteraan Masa Pensiun Masyarakat, Taspen Life Luncurkan DPLK
Rakyat Merdeka, hal 9, 27/02/2024
PT TASPEN (Persero) terus berupaya meningkatkan kesejahteraan peserta Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat Indonesia melalui berbagai inovasi bisnis dan program usaha yang dilakukan anak usahanya. Terkini, TASPEN melalui anak usahanya PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life), mendirikan unit Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) bernama DPLK PT Asuransi Jiwa Taspen atau DPLK Taspen Life yang telah memperoleh izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada November 2023 dan ditujukan secara terbuka untuk masyarakat umum.
Mohon Bantuan OJK
Kompas, hal 7, 27/02/2024
Selamat untuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang telah melakukan Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) di Jakarta, 20 Februari 2024, dan dihadiri Presiden Joko Widodo. OJK mengeluarkan tiga arah kebijakan penguatan sektor jasa keuangan dan perlindungan konsumen di 2024 (Kompas, 21/2/2024). Sebanyak 274 (yang aktif, yang tidak aktif mungkin lebih banyak) pemegang polis Asuransi Jiwa Bumi Putera (AJBP) di seluruh Indonesia, termasuk saya, sedang menagih uang kami ke AJBP. Sejak April 2019, polis saya habis kontrak. Beberapa kali sudah menghubungi kantor cabang dan pusat, tetapi sampai sekarang belum ada jawaban dari AJBP. Sampai kapan kami harus menunggu klaim dibayarkan? Terakhir, September 2023, kami ke kantor cabang dan hanya diberi formulir pemotongan nilai manfaat. Dana akan dibayarkan 50 persen dari total klaim seandainya nasabah setuju. Sepuluh tahun saya ikut AJBP (sejak 2009) dan sudah menunggu hampir lima tahun, saya dan pemegang polis lainnya tidak meminta laba atau bunga. Kami hanya berharap uang kami kembali untuk keberlanjutan pendidikan anak-anak. Tolong OJK bantu agar uang kami kembali. Lindungi hak kami konsumen asuransi.
BRI Life Catatkan Kinerja Positif di 2023
detik.com, 26/02/2024
PT Asuransi BRI Life mencatatkan hasil pertumbuhan positif pada kinerja keuangan di tahun 2023. Hal itu disampaikan Direktur Keuangan BRI Life Lim Chet Ming. Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi serta komitmen terhadap keberlanjutan bisnis perusahaan, PT Asuransi BRI Life berhasil mencatatkan hasil pertumbuhan positif pada kinerja keuangan di tahun 2023.
IFG Life Bukukan Premi Unitlink Sebesar Rp 59 Miliar di Tahun Lalu
kontan.co.id, 26/02/2024
PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) menyatakan lewat ketentuan baru yang diberikan oleh regulator terkait penjualan unitlink, perusahaan optimistis mampu memasarkan produk tersebut dan menciptakan pertumbuhan. Sekretaris Perusahaan IFG Life Gatot Haryadi mengatakan tenaga pemasar yang dimiliki IFG Life saat ini sudah terbiasa menjual produk unitlink sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berlaku sejak Maret 2023 lalu.
MSIG Life Cairkan Klaim Kesehatan dan Kematian Rp 608 Miliar Sepanjang 2023
kompas.com, 26/02/2024
PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk (MSIG Life) membayarkan total klaim kesehatan dan meninggal dunia lebih dari Rp 608 miliar sepanjang 2023. Presiden Direktur & CEO MSIG Life Wianto Chen mengatakan, pembayaran klaim kesehatan meningkat 39 persen sepanjang 2023 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sejumlah Pemain Asuransi Jiwa Optimistis Bisnis Untilink Bakal Membaik Tahun Ini
kontan.co.id, 26/02/2024
Industri perasuransian optimis premi produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi alias unitlink (Paydi) bakal pulih (rebound) di tahun ini. Hal ini diperkuat oleh pernyataan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebab pendapatan premi unitlink telah cukup signifikan. Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun Ogi Prastomiyono mengatakan mencatat akumulasi premi asuransi jiwa masih terkontraksi sebesar 7,99% year on year (YoY) menjadi Rp 117,41 triliun di tahun 2023. Walaupun ini masih ditekan oleh premi unitlink tetapi ini sudah mencapai batas (bottom) dan diperkirakan bakal rebound.
Tokio Marine Life Bayar Klaim Rp473 Miliar, 42% Asuransi Kesehatan
bisnis.com, 27/02/2024
PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia (Tokio Marine Life) membayarkan total klaim sebanyak Rp473 miliar. Total klaim tersebut terdiri dari pembayaran klaim asuransi kesehatan, penebusan, jatuh tempo dan meninggal dunia. Ferawati Gondokusumo, Head Marketing Communication & Corporate Branding Department Tokio Marine Life menyebut klaim kesehatan memiliki porsi paling besar di antara empat pembayaran klaim tersebut.
OJK: 21 Perusahaan Asuransi dan Reasuransi Belum Punya Aktuaris
bisnis.com, 27/02/2024
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap masih ada 21 perusahaan asuransi dan reasuransi yang masih belum memiliki aktuaris. Perinciannya yakni dua perusahaan asuransi jiwa, serta 19 perusahaan asuransi umum dan reasuransi. Angka tersebut menurun apabila dibandingkan data per 9 Oktober 2023, di mana masih ada 27 perusahaan asuransi dan reasuransi yang belum memiliki aktuaris. Adapun 27 perusahaan tersebut, terdiri dari 2 perusahaan asuransi jiwa, 21 perusahaan asuransi umum, satu reasuransi, 1 perusahaan asuransi jiwa syariah, dan 2 perusahaan asuransi umum syariah.
INFORMASI KEUANGAN
USD/IDR |
15.663,45 |
IHSG |
7.270,78 |
BI Rate |
6.00 % |
Sumber Media:
Kontan, Bisnis Indonesia, Rakyat Merdeka, Kompas, detik.com, suaramerdeka.com, kontan.co.id, kompas.com, bisnis.com
DOWNLOAD PDF