AAJI Daily News - 31 Januari 2025


Jumat, 31 Januari 2025                                                                                                                           

 FM-CC-AAJI-006-00

HEADLINE NEWS

1

Saatnya Jaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025, Cek 3 Langkahnya dari Astra Life > Astra Life

2

Avrist Assurance Catatkan Kinerja Positif pada 2024

3

OJK Bubarkan Dana Pensiun Lembaga Keuangan Kresna

4

Keseimbangan Baru Paydi

5

Program 3 Juta Rumah jadi Peluang Industri Asuransi, OJK Sarankan Skema Ini

6

Perkuat Ekonomi Syariah, Manulife Syariah Indonesia Gandeng Muhammadiyah

7

OJK: Tidak Boleh Ada Lagi Perusahaan Asuransi yang Batalkan Klaim

8

OJK Bubarkan Dana Pensiun Lembaga Keuangan Kresna

9

70,5 Persen Perusahaan Asuransi Penuhi Ekuitas Tahap I

10

Perkuat Jangkauan Layanan, MNC Life dan Binasentra Purna Jalin Kerja Sama Strategis

11

Perluas Jangkauan Layanan, MNC Life Jalin Kerja Sama dengan Binasentra Purna

12

Tmi Kenalkan Tiga Inovasi Digital Untuk Optimalkan Kinerja Pada 2025

13

Gaet MNC Life, Binasentra Purna Sebut Pilihan Asuransi Jiwa Semakin Lengkap

14

OJK Sebut Lini Asuransi Kesehatan Alami Perbaikan, Aturan Baru Akan Terbit di Tahun Ini

15

Mengapa Konsolidasi Pasar Asuransi Dibutuhkan?

16

MNC Life Optimistis Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan, Ini Caranya

17

Kolaborasi MNC Life dan Binasentra Purna Dorong Literasi Asuransi di Indonesia

18

MNC Life Siap Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Asuransi

19

MNC Life Jalin Kerja Sama dengan Binasentra Purna, Perkuat Jaringan Layanan

20

TMI kenalkan tiga inovasi digital untuk optimalkan kinerja pada 2025

21

Kolaborasi dengan Binasentra Purna, MNC Life Optimistis Tingkatkan Literasi dan Inklusi Asuransi

22

Mengenal Manfaat dan Jenis Aset Keuangan

23

Produk Asuransi Endwonment Terjadi Peningkatan

24

Cek 3 Langkah Jaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025 dari Astra Life

25

Kolaborasi dengan MNC Life, Ini Harapan Bos Binasentra Purna

26

Jaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025, Cek 3 Langkahnya dari Astra Life

27

Tips Keuangan Sehat di Tahun Ular Kayu, Apa yang Perlu Diwaspadai?

28

AIA Healthiest Schools Mentoring Intensif 140 Sekolah di Indonesia

29

Begini Strategi PertaLife untuk Capai Modal Minimum Rp 1 Triliun di 2028

30

#MakinTenang Melindungi Keluarga! Andalkan AXA Long Term Life Protector yang Dapat Dimodifikasi Sesuai Kebutuhanmu

31

Pilih Perlindungan Jiwa yang Fleksibel dengan AXA Long Term Life Protector Biar Keluarga #MakinTenang

32

Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi untuk Perkuat Perlindungan Finansial - Suara Merdeka Solo

33

Perkuat Perlindungan Finansial, Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi

34

Tiga Langkah Jaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025

35

Saatnya Jaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025, Cek 3 Langkahnya dari Astra Life

36

Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi, Asuransi Jiwa Terjangkau bagi Nasabah

37

Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi, Asuransi Jiwa Terjangkau bagi Nasabah

38

Rincian Perubahan Polis Asuransi Standar dari OJK Pasca Putusan MK, Cek Detailnya

39

Rincian Standarisasi Polis yang Diminta OJK Pasca Putusan MK Larangan Pembatalan Kontrak Sepihak

40

Sikapi Putusan MK Soal Klaim Asuransi, OJK Tekankan 3 Hal Ini untuk Industri Asuransi

41

Tiga Langkah Menjaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025

42

Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi untuk Perkuat Perlindungan Finansial

43

Kini jadi Kebutuhan, Asuransi Jiwa yang Terjangkau Buka Akses Perlindungan di Masa Depan

44

Asuransi Terjangkau Bagi Nasabah, Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi

45

OJK Dorong Asuransi Sempurnakan Proses Pasca Keputusan MK terhadap Pasal 251 KUHD

46

OJK Dorong Asuransi Sempurnakan Proses Pasca Keputusan MK terhadap Pasal 251 KUHD

47

OJK Tekankan Standarisasi Asuransi untuk Lindungi Pemegang Polis

48

OJK Tekankan Standarisasi Asuransi untuk Lindungi Pemegang Polis

49

OJK Perkirakan Produk Unitlink di Asuransi Jiwa Masih Diminati, Ini Penyebabnya

50

Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi untuk Perkuat Perlindungan Finansial

51

Saatnya Jaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025, Cek 3 Langkahnya dari Astra Life

52

Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi untuk Perkuat Perlindungan Finansial

53

Perkuat Perlindungan Finansial, Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi

54

Catatan Laba Asuransi Anjlok

55

Equity Life Gandeng J Trust Bank

56

Berita Foto - SURAT BERHARGA NEGARA

57

Seputar iNews Pagi - Kerja Sama Asuransi Jiwa

58

Hanwha Life Akuisisi 40% Saham Nobu Bank Milik Lippo

59

Hanwha Life Resmi Umumkan Rencana Akuisisi 40% Saham Bank Nobu milik James Riady

60

Equity Life dan J Trust Bank Hadirkan Proteksi Asuransi Jiwa Berjangka dengan Premi Rp18 Ribu per Bulan

61

Mayoritas Aset Investasi Industri Asuransi Berupa SBN

62

3 Langkah Jaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025 dari Astra Life

63

Bos Asuransi Curhat: Bisnisnya Kalah Sama Pinjol

64

Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi, Solusi untuk Perkuat Perlindungan Finansial

65

Sederet Alasan di Balik Rencana Hanwha Life Akuisisi 40% Saham Bank Nobu

66

OPINI : Strategi Blue Ocean Industri Asuransi

67

Program 3 Juta Rumah jadi Peluang Industri Asuransi

INDUSTRI & ASURANSI

70,5 Persen Perusahaan Asuransi Penuhi Ekuitas Tahap I (nusabali.com, 30/01/2025)

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ogi Prastomiyono menyatakan bahwa sekitar 70,5 persen, atau 103 perusahaan dari 146 perusahaan asuransi dan reasuransi, memenuhi target ekuitas minimum tahap pertama.Menurut Peraturan OJK (POJK) Nomor 23 Tahun 2023 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Asuransi, Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan Reasuransi, dan Perusahaan Reasuransi Syariah, target ekuitas minimum tahap pertama tersebut harus dipenuhi paling lambat pada 2026.

AIA Healthiest Schools Mentoring Intensif 140 Sekolah di Indonesia (investor.id, 30/01/2025)

PT AIA Financial (AIA) meluncurkan program mentoring intensif sebagai salah satu rangkaian kompetisi AIA Healthiest Schools (AHS). Program yang dikembangkan bersama kolaborator AHS, Yayasan Guru Belajar dan Bantu Guru Belajar Lagi, dirancang untuk membimbing 140 sekolah terpilih dalam meningkatkan kualitas hidup komunitas sekolah. Chief Marketing Officer AIA Kathryn Parapak mengungkapkan, pihaknya percaya bahwa program mentoring ini akan memastikan solusi yang dihasilkan para peserta perwakilan sekolah relevan dengan tantangan nyata di lapangan, serta menciptakan dampak berkelanjutan yang dapat meningkatkan kualitas hidup komunitas sekolah di seluruh Indonesia.

Mengenal Manfaat dan Jenis Aset Keuangan (mediaasuransinews.co.id, 30/01/2025)

Aset keuangan adalah segala bentuk kekayaan yang dapat diukur dan bernilai dalam bentuk instrumen keuangan, seperti uang tunai, deposito, saham, obligasi, atau reksa dana. Aset ini berfungsi sebagai sumber daya yang dapat Anda gunakan untuk mencapai tujuan finansial, mulai dari memenuhi kebutuhan sehari-hari hingga investasi jangka panjang.Memahami jenis dan manfaat aset keuangan sangat penting agar Anda dapat mengoptimalkan penggunaannya. Dengan pengelolaan yang tepat, aset-aset ini bisa tumbuh secara optimal dan mendukung kestabilan finansial Anda pada masa depan.Aset keuangan bukan sekadar kepemilikan nilai atau kekayaan, tetapi juga memiliki berbagai manfaat strategis bagi individu dan perusahaan.

Avrist Assurance Catatkan Kinerja Positif pada 2024 (republika.co.id, 30/01/2025)

PT Avrist Assurance mencatatkan kinerja positif pada 2024. Kinerja positif itu tecermin dari rasio solvabilitas dan modal minimum.Direktur Bisnis Avrist Jos Chandra mengatakan, bisnis Avrist setiap tahunnya terus bertumbuh di tengah kompetisi industri yang ketat. Avrist mencatatkan kinerja keuangan yang sehat dengan rasio solvabilitas atau RBC Avrist mencapai 507,50 persen per Desember 2024. Angka tersebut lebih besar empat kali lipat dari yang telah ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan, yaitu 120 persen.

Pilih Perlindungan Jiwa yang Fleksibel dengan AXA Long Term Life Protector Biar Keluarga #MakinTenang (liputan6.com, 30/01/2025)

Memilih asuransi yang tepat menjadi langkah penting setiap orang untuk memastikan stabilitas keuangan tetap terjaga dan memberikan perlindungan bagi orang-orang tercinta. Dengan perlindungan yang sesuai, kamu dapat menghadapi berbagai resiko hidup tanpa khawatir akan dampaknya terhadap kondisi finansial keluarga. PT AXA Financial Indonesia (AFI) menghadirkan solusi perlindungan jiwa tradisional, AXA Long Term Life Protector, yang dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan untuk membuat hidup kamu dan keluarga #MakinTenang.AXA Long Term Life Protector dirancang untuk memastikan stabilitas keuangan keluarga yang ditinggalkan dengan ketenangan pikiran. Nilai jual utama dari produk ini adalah pilihan jangka waktu perlindungan yang dapat dimodifikasi mengikuti kebutuhan nasabah, sehingga premi yang ditawarkan sangat ekonomis.

Berita terkait:

 

Begini Strategi PertaLife untuk Capai Modal Minimum Rp 1 Triliun di 2028 (investortrust.id, 30/01/2025)

Sebagai upaya untuk memenuhi ketentuan modal minimum Rp 1 triliun pada 2028 sesuai aturan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), PT Perta Life Insurance (PertaLife) akan mencapai target tersebut secara organik dengan memperbesar pangsa di ekosistem Pertamina. Alih-alih mengandalkan tambahan modal langsung dari pemegang saham. Direktur Utama PertaLife Hanindio W Hadi mengungkapkan, saat ini pangsa pasar PertaLife di ekosistem Pertamina baru sekitar 10%. Oleh karena itu, pihaknya berencana memperluas cakupan pasar melalui kebijakan internal yang mendukung penggunaan produk asuransi PertaLife oleh karyawan dan entitas di bawah Pertamina.

Bos Asuransi Curhat: Bisnisnya Kalah Sama Pinjol (cnbcindonesia.com, 31/01/2025)

Pertumbuhan industri fintech peer to peer lending (Pindar) jauh melampaui asuransi selama beberapa tahun terakhir. Hal ini pun menjadi refleksi bagi para pelaku usaha untuk berbenah. Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia (DAI) Yulius Billy Bhayangkara dalam Webinar Komunitas Penulis Asuransi Indonesia (KUPASI). Forum ini awalnya berbicara tentang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyatakan Pasal 251 Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD) inkonstitusional. Sebagaimana diketahui, keputusan MK ini menghilangkan dasar hukum bagi perusahaan asuransi untuk secara sepihak membatalkan polis, sehingga diperlukan penyempurnaan regulasi dan proses di industri asuransi.

Berita terkait:

Equity Life Indonesia dan J Trust Bank Hadirkan ELIFE Proteksi, Solusi untuk Perkuat Perlindungan Finansial (viva.co.id, 31/01/2025)

Dalam upaya meningkatkan akses masyarakat terhadap perlindungan finansial, Equity Life Indonesia bekerja sama dengan J Trust Bank meluncurkan produk asuransi jiwa berjangka terbaru, yaitu ELIFE Proteksi. Produk ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan perlindungan nasabah J Trust Bank dengan premi yang sangat terjangkau. Inisiatif ini bertujuan memperluas akses masyarakat terhadap perlindungan finansial yang terjangkau dan relevan di tengah dinamika ekonomi saat ini. ELIFE Proteksi memberikan manfaat perlindungan jiwa terhadap risiko meninggal dunia akibat penyakit atau kecelakaan dengan premi yang ringan.Dengan premi mulai dari Rp18 ribu per tahun, nasabah dapat memperoleh manfaat perlindungan hingga Rp20 juta selama satu tahun.

Berita terkait:

 

Perkuat Jangkauan Layanan, MNC Life dan Binasentra Purna Jalin Kerja Sama Strategis (sindonews.com, 30/01/2025)

PT MNC Life Assurance, anak perusahaan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) yang merupakan bagian dari grup layanan keuangan terlengkap di Indonesia, resmi mengumumkan kerja sama strategis dengan PT Binasentra Purna, salah satu broker asuransi terkemuka. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara kedua belah pihak menjadi tonggak awal kolaborasi ini, yang bertujuan untuk memperluas akses asuransi jiwa berkualitas bagi masyarakat Indonesia. Kolaborasi ini diharapkan bisa memperluas produk produk asuransi MNC Life melalui jaringan PT Binasentra Purna.

Berita terkait:

Hanwha Life Resmi Umumkan Rencana Akuisisi 40% Saham Bank Nobu milik James Riady (bisnis.com, 31/01/2025)

Perusahaan asuransi asal Korea Selatan Hanwha Life Insurance Co. Ltd akan mengambilalih atau meng akuisisi saham PT Bank Nationalnobu Tbk. (NOBU) yang merupakan bagian dari Lippo Group milik konglomerat James Riady. Dalam Ringkasan Rancangan Pengambilalihan Saham yang dirilis di Harian Bisnis Indonesia edisi Jumat (31/1/2025) disebutkan Hanwha Life berencana mengakuisisi 2.991.377.559 saham yang ditempatkan dan disetor di Bank Nobu secara langsung dari sejumlah pemegang saham saat ini. Para pemegang saham tersebut yaitu PT Putera Mulia Indonesia, PT Prima Cakrawala Sentosa, PT Multipolar Tbk., PT Star Pacific Tbk., PT Inti Anugerah Pratama, PT Ciptadana Capital, dan PT Lenox Pasifik Investama Tbk.

Berita terkait:

Mayoritas Aset Investasi Industri Asuransi Berupa SBN (Ekonomi Neraca, 31/01/2025)

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ogi Prastomiyono menyampaikan bahwa mayoritas aset investasi industri perasuransian berupa Surat Berharga Negara (SBN).Baik pada asuransi jiwa, asuransi umum dan reasuransi, instrumen investasi masih didominasi oleh SBN dengan komposisi penempatan investasi sebesar 38,4 persen untuk asuransi jiwa dan 36,1 persen untuk asuransi umum dan reasuransi, ucap Ogi Prastomiyono, sebagaimana dikutip, kemarin.Ia menyatakan bahwa hingga November 2024, jumlah investasi pada sektor asuransi jiwa sebesar Rp511,82 triliun, sementara sektor asuransi umum dan reasuransi membukukan jumlah investasi Rp150,71 triliun.

Berita terkait:

 

OJK Bubarkan Dana Pensiun Lembaga Keuangan Kresna (sumut24.co, 30/01/2025)

Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (KADK) Nomor KEP-10/D.05/2025 tanggal 17 Januari 2025 tentang Pembubaran Dana Pensiun Lembaga Keuangan Kresna. "Pembubaran Dana Pensiun Lembaga Keuangan Kresna yang beralamat di Gedung Bursa Efek Indonesia, Tower I Lt. 30 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12190, terhitung efektif sejak tanggal 23 Juni 2023," kata Kepala Departemen Perizinan, Pemeriksaan Khusus dan Pengendalian Kualitas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun Asep Iskandar dikutip Rabu 29 Januari 2025. Ia menambahkan pembubaran ini dilakukan atas permohonan Tim Likuidasi PT Asuransi Jiwa Kresna (Dalam Likuidasi)."

Berita terkait:

Perta Life Genjot Penetrasi Pasar di Pertamina Group (Kontan, 30/01/2025)

PT Perta Life Insurance akan memaksimalkan potensi captive market melalui penyesuaian kebijakan di holding Pertamina Group. Salah satunya, menurut Direktur Pemasaran Pertalife Martino Faishal Saudi adalah dengan menggenjot pejualan produk terkait Manfaat Akhir Pesangon (MAPS) di perusahaan energi pelat merah tersebut. Produk ini diharapkan bisa berkontribusi Rp 333,36 miliar terhadap total pendapatan premi perseroan pada tahun 2025.PertaLife juga mendorong penjualan asuransi perjalanan dinas guna mendorong penetrasi captive market.

Rincian Perubahan Polis Asuransi Standar dari OJK Pasca Putusan MK, Cek Detailnya (bisnis.com, 30/01/2025)

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta asosiasi perusahaan asuransi melakukan standardisasi polis sebagai respons putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pasal 251 KUHD yang membuat perusahaan asuransi tidak lagi bisa membatalkan klaim secara sepihak. Deputi Komisioner Bidang Pengawasan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Iwan Pasila mengatakan pihaknya sudah bertemu dengan asosiasi dan meminta dilakukan standardisasi pada tiga aspek. "Pertama, polis harus dilakukan perbaikan. Gambaran besarnya, klausul pembatalan polis perlu diperbaiki dan kami dorong supaya asosiasi menggunakan standar polis untuk memastikan ada klausul standar yang diperjelas dan disederhanakan," kata Iwan dalam online webinar yang digelar Kupasi, Kamis (30/1/2025).

Berita terkait:

OJK Perkirakan Produk Unitlink di Asuransi Jiwa Masih Diminati, Ini Penyebabnya (kontan.co.id, 30/01/2025)

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memprediksi, di tahun 2025, produk asuransi yang dikaitkan dengan Investasi (PAYDI) atau  unitlink  masih akan diminati. Selain itu, juga diprediksi tetap menjadi salah satu penyumbang terbesar dari total premi industri asuransi jiwa, meski bukan lagi produk dengan kontribusi terbesar. Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga Pembiayaan, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Ogi Prastomiyono menuturkan, hal tersebut tercermin dari performa unitlink pada 2024. Di mana pada tahun lalu, pendapatan premi dari produk ini terus menunjukkan tren naik. "Maka untuk tahun 2025, OJK memperkirakan produk unitlink masih akan menjadi salah satu produk unggulan asuransi jiwa. Meskipun porsi  unitlink  sendiri telah mencapai ekuilibrium baru, yaitu sekitar 25%--28% dari total premi asuransi jiwa," ujar Ogi dalam jawaban tertulis RDK OJK Jumat (24/1).

Berita terkait:

Perkuat Ekonomi Syariah, Manulife Syariah Indonesia Gandeng Muhammadiyah (kumparan.com, 30/01/2025)

PT Asuransi Jiwa  Manulife  Indonesia Syariah (Manulife Syariah Indonesia) menandai peluncurannya sebagai entitas yang beroperasi secara independen, dan mencatat tonggak bersejarah sebagai entitas syariah independen global pertama dalam 127 tahun sejarah Manulife Financial. Manulife Syariah Indonesia hadir dengan menjalankan prinsip berbagi dengan sesama, bertumbuh, dan berdampak positif bagi masyarakat Indonesia. Komitmen untuk menjalankan prinsip tersebut diwujudkan dengan penandatangan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) dengan PP Muhammadiyah yang merupakan organisasi muslim terkemuka di Indonesia pada tanggal 20 Januari 2025, yang dilanjutkan dengan apresiasi pada tanggal 21 Januari 2025. Penandatanganan ini menegaskan komitmen Manulife Indonesia untuk mengembangkan ekonomi syariah dengan memajukan solusi keuangan berbasis syariah, yang memperkuat nilai perusahaan untuk berbagi, bertumbuh, dan berdampak.

Program 3 Juta Rumah jadi Peluang Industri Asuransi, OJK Sarankan Skema Ini (rmol.id, 30/01/2025)

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian Penjaminan dan Dana Pensiun (PPDP) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ogi Prastomiyono mengatakan bahwa OJK  telah berdiskusi dengan asosiasi dan para pelaku perasuransian mengenai dukungan mereka terhadap program-program pemerintah. "Adanya berbagai program prioritas pemerintah seperti program pembangunan 3 juta rumah dan program makan bergizi gratis memiliki potensi bagi industri asuransi untuk dapat ikut berkontribusi," terang Ogi Prastomiyono di Jakarta, dikutip Kamis 30 Januari 2025.    Menurutnya, secara umum, industri asuransi siap berkomitmen untuk mendukung seluruh program pemerintah. Keterlibatan asuransi adalah untuk memberikan perlindungan terhadap debitur maupun kreditur jika debitur tidak mampu melanjutkan pembayaran kredit rumah.

Berita terkait:

3 Langkah Jaga Ketahanan Finansial di Tahun Ular Kayu 2025 dari Astra Life (kontan.co.id, 31/01/2025)

Tahun 2025 adalah Tahun Ular Kayu yang melambangkan kebijaksanaan, transformasi, dan stabilitas menurut astrologi Tionghoa. Tentunya, untuk kondisi finansial, semua orang ingin memiliki keuangan stabil tanpa perlu khawatir menghadapi pengeluaran yang tidak direncanakan. Windy Riswantyo selaku Marketing, Alternate & Direct Business Group Head Astra Life mengungkapkan, Tahun Ular Kayu dianggap menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan keuangan secara matang dan mengambil keputusan berdasarkan analisa. Untuk itu, Astra Life mengajak khususnya para kepala keluarga agar memiliki perencanaan keuangan jangka panjang, sebab ada berbagai kemungkinan risiko badai kehidupan yang bisa menghancurkan finansial keluarga.

Berita terkait:

TMI kenalkan tiga inovasi digital untuk optimalkan kinerja pada 2025 (gelorapost.com, 30/01/2025)

Tokio Marine Indonesia (TMI) menggelar Agency Kick-Off 2025 bertema "Sinergy for Our Future" guna memperkenalkan tiga inovasi digital dan program baru yang dirancang khusus untuk memacu kinerja dan memperkokoh daya saing di industri asuransi umum Indonesia. "Memasuki awal tahun 2025, TMI meluncurkan tiga inovasi baru yang dirancang untuk mendukung dan mempermudah pekerjaan agen," kata Chief Technology Officer TMI, Foster Kurniawan dalam siaran pers pada Kamis. Inovasi pertama, papar dia, adalah pembaruan aplikasi TAPPS yang hadir dengan empat fitur baru meliputi, Real-Time Production Tracking (menampilkan penjualan dan pencapaian secara langsung), Outstanding Reminder (mengingatkan premi yang belum terbayar), Renewal Reminder (membantu agen mengamankan perpanjangan polis secara proaktif), dan Points Reward (memudahkan pemantauan poin sekaligus penukaran insentif).

Berita terkait:

INFORMASI KEUANGAN

USD/IDR

16.298,17

IHSG

7.145,73

BI Rate

5.75 %

 

 

 

 

 

Sumber Media:

nusabali.com, investor.id, mediaasuransinews.co.id, republika.co.id, fimela.com, liputan6.com, investortrust.id, waspada.id, Bisnis Indonesia, cnbcindonesia.com, bisnis.com, solo.suaramerdeka.com, kaltimtoday.co, beritasatu.com, gobekasi.id, priangan.tribunnews.com, jatim.tribunnews.com, bogor.inews.id, riaupos.jawapos.com, rmoljabar.id, Tribun Jabar, kabarcirebon.pikiran-rakyat.com, viva.co.id, sindonews.com, idxchannel.com, tunjuk.id, inews.id, RCTI, theeconopost.com, Ekonomi Neraca, rakyatsultra.id, sumut24.co, infobanknews.com, kontan.co.id, variabisnis.com, teropongbisnis.id, Radar Cianjur, kumparan.com, rmol.id, Buton Pos, astralife.co.id, businessasia.co.id, topbusiness.id, olenka.id, mediakawasan.co.id, swa.co.id, besttangsel.com, beritaja.com, dan gelorapost.com.

DOWNLOAD PDF