AAJI Daily News - 10 November 2022
Kamis, 10 November 2022
FM-CC-AAJI-006-00
HEADLINE NEWS
- LPS Butuh Transisi 5 Tahun
- Seruan Bailout Menguat
- Penjamin Polis Terbentuk Lima Tahun Lagi
- Marein Masih Mencatatkan Pertumbuhan Laba
- Pendapatan Premi Sequis Financial Bisa Naik 20%
- Tabel Morbiditas Indonesia Edisi Perdana Diluncurkan, Produk Asuransi Penyakit Kritis Bakal Kompetitif
- Nasabah Desak Bumiputera Bayar Klaim: Kita Bukan Pengemis, Kita Tuntut Hak yang Dizalimi
INDUSTRI & ASURANSI
LPS Butuh Transisi 5 Tahun
10/11/22 Bisnis Indonesia – Ide pembentukan penjaminan polis industri Asuransi tertuang dalam RUU tentang pengembangan dan penguatan sector keuangan (RUU PPSK)atau omnibuslaw keuangan yang akan dibahas oleh DPR dan pemerintah. Menurut rencana, institusi itu Bernama Lembaga Penjamin Polis (LPP). Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan LPS siap menjadi penjamin polis Asuransi dan menyiapkan industri Asuransi untuk memenuhi syarat penjamin.
Halaman : 15
Seruan Bailout Menguat
10/11/22 Bisnis.com – Seruan agar negara mengambil alih Asuransi jiwa bersama Bumiputera 1912 sebagai misi penyelamatan terhadap Asuransi jiwa yang sudah berdidi 110 tahun it uterus bergema. Ketua tim Advokasi Serikat Pekerja NIBA AJB Bumiputera 1912 Ghulam Naja mengatakan latar belakang urgensi negara mengambil alih AJB Bumiputera didasari beberapa hal. Pertama, seperti angka yang tersemat di dalam nama perushaan, AJB Bumuputera 1912 merupakan asset nasional pelopor Asuransi di Indonesia di Indonesia yang berdiri sejak 12 Februari.
Halaman : 15
Penjamin Polis Terbentuk Lima Tahun Lagi
10/11/22 Kontan – Tampaknya pembentukan lembaga penjamin polis untuk industri Asuransi masih harus menunggu beberapa tahun lagi. Pembentukan lembaga yang akan masuk dalam RUU tentang pengembangan dan penguatan sektor keuangan (P2SK) ini harus melewati banyak tahapan. Dalam beleid ini, lembaga penjamin polis akan dijalankan oleh lembaga Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Mulai dari perubahan organisasi seperti penambahan dewan komisioner satu orang yang khusus menangani penjaminan polis.
Halaman : 10
Marein Masih Mencatatkan Pertumbuhan Laba
10/11/22 Kontan – Laba bersih Marein yang berakhir pada 30 September 2022 tercatat tumbuh 24,71% secara tahunan menjadi Rp 37,29 miliar. Hingga kuartal III 2022, PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (Marein) mencatatkan kenaikan laba.Meskipun pertumbuhannya tak sekencang periode enam bulan pertama tahun ini. Laba bersih Marein yang berakhir pada 30 September tercatat tumbuh 24,71% secara tahunan menjadi sebesar Rp 37,29 miliar. Pertumbuhannya melambat. Semester I lalu bisa melesat 210,3% secara tahunan.
Halaman : 10
Pendapatan Premi Sequis Financial Bisa Naik 20%
10/11/22 Kontan – Sequis Financial menggandeng Bank Permata meluncurkan fasilotas asauransi jiwa kredit untuk nasabah kredit pemilikan rumah (KPR). Produk Sequis Financial ini menyediakan uang pertanggungan (UP) minimum Rp 50 juta untuk usia 20 hingga 69 tahun dengan masa pertanggungan hingga 30 tahun. Presiden Direktur Sequis Financial, Edisjah mengatakan produk ini akan dipasarkan melalui saluran distribusi bancassurace Bank Permata yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan kerja sama ini Sequis Financial memproyeksikan peningkatan pendapatan premi lebih dari 20%
Halaman : 10
Tabel Morbiditas Indonesia Edisi Perdana Diluncurkan, Produk Asuransi Penyakit Kritis Bakal Kompetitif
10/11/22 Stabilitas – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Persatuan Aktuaris Indonesia (PAI), PT Reasuransi Indonesia Utama (Indonesia Re) dan Swiss Reinsurance Company Ltd (Swiss Re) meluncurkan Tabel Morbiditas Indonesia edisi pertama untuk penyakit kritis. Tabel yang menunjukkan jumlah individu yang mudah kena risiko penyakit, sakit dan penyakit menular di setiap umur dibandingkan dengan individu-individu yang telah kena penyakit, sakit atau berpenyakit menular di setiap usia.
Nasabah Desak Bumiputera Bayar Klaim: Kita Bukan Pengemis, Kita Tuntut Hak yang Dizalimi
10/11/22 Tempo – Para nasabah Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 yang menyebut pihaknya sebagai Kelompok Biru kembali melakukan aksi unjuk rasa di Wisma Bumiputera, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan. Mereka menuntut pembayaran klaim pemegang polis yang telah tertunda bertahun-tahun. “Ini bukan kali pertama kita datang. Kita hadir disini bukan sebagai pengemis, tapi kita menuntut hak kita yang telah dizalimi oleh Bumiputera,” ujar Warman, salah satu nasabah Bumiputera yang ditemui Tempo, pada Kamis, 10 November 2022. Pada aksi damai kali ini, para nasabah yang terdiri atas ibu-ibu dan bapak-bapak mengenakan baju berwarna biru bertuliskan “Korban Asuransi Bumiputera” ditambah tagar #KembalikanUangKami.
INFORMASI KEUANGAN
|
USD/IDR |
15.697 |
|
IHSG (per 10 November 2022) |
6.966 |
|
BI Rate |
- |
Sumber Media: Bisnis Indonesia, Bisnis.com, Kontan, Stabilitas, Tempo.
DOWNLOAD PDF