AAJI daily News - 24 Februari 2022
Kamis, 24 Februari 2022
FM-CC-AAJI-006-00
HEADLINE NEWS
- Ini Tantangan Industri Asuransi Jiwa Pada 2022 Versi Aaji
- Paydi, Antara ‘Penumpang Gelap’ Dan Peningkatan Kualitas Agen
- Mengukur Dampak Pengetatan Unit Link Bagi Industri Reksa Dana
- Memagari Industri Agar Konsumen Tak Merugi
- Berbenah Di Tengah Ancaman Moratorium
- Perfoma Mengkilap Saham Asuransi Di Lantai Bursa
- Pandemi Masih Bayangi Industri Asuransi 2022, AAJI: Optimistis tetapi Tidak Berlebihan
- Astra Life Bayar Klaim Rp 186 Miliar Sejak Awal Covid-19
- Astra Life Bayarkan Klaim Terkait COVID-19 Senilai Rp 170 Miliar
- Pemeringkatan Unit Link 2022
- Manfaatkan Berbagai Fitur Teknologi, Citi Indonesia Bagikan Saran Berinvetasi Saat Pandemi
- Membaca Peta Unit Linked Global
- BCA Life Catat Pendapatan Premi Rp1,3 Triliun di 2021
- BCA Life Raup Laba Rp40,2 M
- Astra Life Bayarkan Klaim Terkait Covid-19 Rp170 Miliar Sepanjang 2021
- Astra Life Bayarkan Total Klaim Rp170 Miliar Sepanjang 2021
- Ketahui 6 Hal Penting Sebelum Membeli Asuransi Jiwa
- Dana Kelolaan Naik Signifikan
- Stabil Memberikan Imbal Hasil Us Dollar
- Reksa Dana Pendapatan Tetap Jadi Pilihan Utama
- Tangkap Peluang Pertumbuhan Pasar As
- 2021, Astra Life Bayar Klaim Terkait Covid-19 Capai Rp 170 Miliar
- Astra Life Bayar Klaim Covid Rp 170 Miliar
- Kejagung Periksa 2 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Taspen
- Sequis Life Hadirkan Proteksi SOFI Untuk Penyakit Kritis
- SOFI dari Sequis: Asuransi Penyakit Kritis dengan Proteksi Pasti & Premi Kembali
- Keberatan BPJS Kesehatan Jadi Syarat Layanan Publik, Driver Ojol di Palembang: Beban Bulanan Bakal Bertambah
- Ini Masalah Yang Menggangu Liabilitas Asuransi di Indonesia
- Polis Nasabah Eks Jiwasraya Dialihkan ke IFG Life, Berapa Aset Entitasnya?
- Berita Foto - Penetrasi Asuransi Jiwa
- Wealth Management, Kunci Cermat Berinvestasi Tepat di Tengah Pandemi
- Efek Pandemi, Premi BCA Life Meningkat, Laba Turun
- CIMB Niaga (BNGA) dan AIA Luncurkan Fortuna Income Protection
- Kerancuan Hukum Pengawasan terhadap Jasa Keuangan
TENTANG AAJI
Ini Tantangan Industri Asuransi Jiwa pada 2022 Versi AAJI
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menyatakan, terdapat beberapa tantangan yang masih akan dihadapi oleh industri asuransi jiwa di Indonesia, salah satunya terkait penetrasi asuransi jiwa yang hingga saat ini masih relatif rendah. Berdasarkan data AAJI, dari 273 juta jiwa total penduduk Indonesia, rata-rata penetrasi asuransi jiwa dalam 5 tahun terakhir hanya sekitar 7,1%. Tantangan lain yakni, terkait literasi yang masih terbilang rendah. Selain itu, produk asuransi ini masih menjadi produk yang perlu dipasarkan dan tidak serta merta dicari oleh masyarakat. Pemasarannya pun masih dominan dengan cara bertemu langsung.
Katadata.co.id /23-02-2022
PAYDI, ANTARA ‘PENUMPANG GELAP’ DAN PENINGKATAN KUALITAS AGEN
Industri asuransi jiwa khususnya buat sejumlah entitas penerbit produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (PAYDI/Unit Link) tengah menghadapi cobaan yang tak bisa dibilang ringan. Sejumlah anggota masyarakat yang mengaku sebagai nasabah dan mantan nasabah PAYDI atau unit link, datang menggeruduk gedung parlemen medio Oktober tahun lalu, dan kantor Otoritas Jasa Keuangan pada pertengahan Januari 2022 lalu.
Investor /23-02-2022
MENGUKUR DAMPAK PENGETATAN UNIT LINK BAGI INDUSTRI REKSA DANA
Kalangan industri asuransi dituntut untuk berbenah di tengah ancaman moratorium terhadap produk unit link. Pembenahan antara lain meliputi transparansi produk, transparansi pengelolaan investasi, literasi, dan sertifikasi agen. Ada kekhawatiran, kisruh unit link belakangan ini bisa meluas dan berdampak sistemik kalau tidak segera diatasi. Pada Januari lalu, sekelompok masyarakat yang mengaku sebagai korban asuransi unit link menggeruduk kantor perusahaan asuransi, yaitu PT Prudential Life Assurance, PT AIA Financial dan PT AXA Mandiri. Di tengah berbagai masalah yang menyelimuti industri asuransi jiwa, khususnya unit link, premi produk asuransi ini terus bertumbuh. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat pendapatan premi dari produk unit link, mengalami pertumbuhan 9% secara tahunan (year on year/YoY) hingga akhir kuartal III-2021.
Investor /23-02-2022
MEMAGARI INDUSTRI AGAR KONSUMEN TAK MERUGI
Kalangan industri asuransi dituntut untuk berbenah di tengah ancaman moratorium terhadap produk unit link. Pembenahan antara lain meliputi transparansi produk, transparansi pengelolaan investasi, literasi, dan sertifikasi agen. Ada kekhawatiran, kisruh unit link belakangan ini bisa meluas dan berdampak sistemik kalau tidak segera diatasi. Pada Januari lalu, sekelompok masyarakat yang mengaku sebagai korban asuransi unit link menggeruduk kantor perusahaan asuransi, yaitu PT Prudential Life Assurance, PT AIA Financial dan PT AXA Mandiri. Di tengah berbagai masalah yang menyelimuti industri asuransi jiwa, khususnya unit link, premi produk asuransi ini terus bertumbuh. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat pendapatan premi dari produk unit link, mengalami pertumbuhan 9% secara tahunan (year on year/YoY) hingga akhir kuartal III-2021.
Investor /23-02-2022
BERBENAH DI TENGAH ANCAMAN MORATORIUM
Kalangan industri asuransi dituntut untuk berbenah di tengah ancaman moratorium terhadap produk unit link. Pembenahan antara lain meliputi transparansi produk, transparansi pengelolaan investasi, literasi, dan sertifikasi agen. Ada kekhawatiran, kisruh unit link belakangan ini bisa meluas dan berdampak sistemik kalau tidak segera diatasi. Pada Januari lalu, sekelompok masyarakat yang mengaku sebagai korban asuransi unit link menggeruduk kantor perusahaan asuransi, yaitu PT Prudential Life Assurance, PT AIA Financial dan PT AXA Mandiri. Di tengah berbagai masalah yang menyelimuti industri asuransi jiwa, khususnya unit link, premi produk asuransi ini terus bertumbuh. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat pendapatan premi dari produk unit link, mengalami pertumbuhan 9% secara tahunan (year on year/YoY) hingga akhir kuartal III-2021.
Investor /23-02-2022
PERFOMA MENGKILAP SAHAM ASURANSI DI LANTAI BURSA
Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia Budi Tampubolon mengatakan rata-rata penetrasi asuransi jiwa dalam lima tahun terakhir hanya sebesar 6,5% atau hanya 18 juta jiwa yang memiliki polis asuransi jiwa dari sebanyak 270 juta penduduk Indonesia. Sebagian investor di pasar saham sebenarnya cukup jeli melihat prospek mengkilap bisnis asuransi. Faktanya meski dianggap berisiko, sebagian besar saham emiten asuransi mampu mencatatkan kinerja positif sepanjang 2021, beberapa saham bahkan mampu memberikan return lebih tinggi ke pemegang saham dibanding kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Salah satunya PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk (LIFE) yang naik sebesar 28,91%.
Investor /23-02-2022
Pandemi Masih Bayangi Industri Asuransi 2022, AAJI: Optimistis tetapi Tidak Berlebihan
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menilai perusahaan asuransi pada tahun 2022 masih akan menghadapi tantangan. Pemasaran produk asuransi relatif masih didominasi skema face to face, jadi di situasi pandemi ini tampaknya masih sulit. Ketua Umum Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Budi Tampubolon berharap kanal distribusi digital mampu menjawab ini. Sebab, produk asuransi relatif masih perlu dipasarkan. Oleh karena itu, perlu inovasi kanal distribusi untuk menggenjot penjualannya.
Kompas.com /23-02-2022
INDUSTRI & ASURANSI
Astra Life Bayar Klaim Rp 186 Miliar Sejak Awal Covid-19
Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), hingga September 2021 total klaim industri asuransi jiwa telah mencapai Rp 7,36 triliun sejak kasus Covid-19 ditemukan pertama kali di Indonesia pada Maret 2020 lalu. Sebagai perusahaan asuransi jiwa yang berkomitmen penuh terhadap kewajiban terhadap nasabah, PT ASURANSI JIWA ASTRA (Astra Life) telah membayarkan klaim terkait Covid-19 senilai Rp 170 Miliar di tahun 2021. Klaim ini terdiri dari klaim rawat jalan dan rawat inap sebesar Rp 15 Miliar dan klaim kematian sebesar Rp 155 Miliar.
Kompas.com /23-02-2022
Astra Life Bayarkan Klaim Terkait COVID-19 Senilai Rp 170 Miliar
Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), hingga September 2021 total klaim industri asuransi jiwa telah mencapai Rp 7,36 triliun sejak kasus Covid-19 ditemukan pertama kali di Indonesia pada Maret 2020 lalu. Sebagai perusahaan asuransi jiwa yang berkomitmen penuh terhadap kewajiban terhadap nasabah, PT ASURANSI JIWA ASTRA (Astra Life) telah membayarkan klaim terkait Covid-19 senilai Rp 170 Miliar di tahun 2021. Klaim ini terdiri dari klaim rawat jalan dan rawat inap sebesar Rp 15 Miliar dan klaim kematian sebesar Rp 155 Miliar.
Marketeers.com /23-02-2022
PEMERINGKATAN UNIT LINK 2022
Indeks Unit Link berbasis pendapatan tetap melalui Infovesta Fixed Income Unit Linked Index membukukan kinerja tertinggi sebesar +1,45% dan diikuti oleh indeks Unit Link berbasis saham, yakni Infovesta Equity Unit Linked Index sebesar +0,97%. Demikian pula, indeks berbasis campuran melalui Infovesta Balanced Unit Link Index tercatat naik sebesar +0,69%. Artinya, terdapat efek positif dari pergerakan pasar modal secara keseluruhan terhadap kinerja pengelolaan produk-produk Unit Link. Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), pendapatan premi dari produk Unit Link tumbuh sebesar +9% secara tahunan menjadi Rp93,31 triliun per 30 September 2021 di mana produk Unit link juga masih mendominasi terhadap total pendapatan premi sebesar 62,5%.
Investor /23-02-2022
Manfaatkan Berbagai Fitur Teknologi, Citi Indonesia Bagikan Saran Berinvetasi Saat Pandemi
Citi Indonesia membagikan tiga tips utama yang perlu diperhatikan dalam membuat keputusan investasi di masa pandemi, baik bagi investor maupun pihak pengelola kekayaan. Pendampingan dari penyedia layanan pengelola kekayaan menjadi hal penting untuk selektif dalam memilih investasi, terutama untuk investor pemula. Relationship Manager perlu memiliki kompetensi dalam menjelaskan berbagai hal terkait investasi dan proteksi kepada para nasabah. Dalam hal ini, Relationship Manager dan tim konsultan investasi Citi Indonesia telah mengantongi berbagai sertifikasi standar terbaik industri, seperti Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE) untuk obligasi, Wharton Executive Education untuk reksadana, dan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) untuk asuransi.
Rctiplus.com /23-02-2022
MEMBACA PETA UNIT LINKED GLOBAL
Konsentrasi dana nasabah asuransi pada produk unit linked bukan semata di Indonesia. Negara maju seperti Inggris pun tidak jauh berbeda. Perubahan paradigma industri satu dekade ke depan perlu jadi perhatian pelaku industri. Sejak 2019, secara trend dunia, produk endowment tampak mengalami peningkatan dan menyamai porsi unit linked. Sedangkan porsi produk term life relatif kecil. Fakta ini tampak berbeda dengan kondisi industri asuransi di Indonesia yang dominan pada produk unit linked yang lebih dari 64%. Meski demikian, porsi endowment atau produk asuransi tradisional mengalami peningkatan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Berdasarkan data dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), premi asuransi tradisional paruh pertama tahun 2021 berhasil tumbuh 18,5% secara tahunan (year-on-year/).
Investor /23-02-2022
BCA Life Catat Pendapatan Premi Rp1,3 Triliun di 2021
PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) meraih laba komprehensif Rp 40,2 miliar. Angka ini mengalami penurunan 56,1 persen dibanding laba tahun 2020. Tahun 2020 lalu, BCA Life meraup laba sebesar Rp 91,53 miliar. Tahun 2021, BCA Life membayar klaim dan manfaat sebanyak Rp786,7 miliar. Angka tersebut naik sebesar 78,1 persen dari tahun sebelumnya. Tercatat, BCA Life mengumpulkan premi sebesar Rp1.343,9 miliar. Angka tersebut naik sebesar 34,5 persen dibandingkan tahun 2020.
Okezone.com /23-02-2022
BCA Life Raup Laba Rp40,2 M
PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) meraih laba komprehensif Rp 40,2 miliar. Angka ini mengalami penurunan 56,1 persen dibanding laba tahun 2020. Tahun 2020 lalu, BCA Life meraup laba sebesar Rp 91,53 miliar. Tahun 2021, BCA Life membayar klaim dan manfaat sebanyak Rp786,7 miliar. Angka tersebut naik sebesar 78,1 persen dari tahun sebelumnya. Tercatat, BCA Life mengumpulkan premi sebesar Rp1.343,9 miliar. Angka tersebut naik sebesar 34,5 persen dibandingkan tahun 2020.
Tribun Timur /23-02-2022
Astra Life Bayarkan Klaim Terkait Covid-19 Rp170 Miliar Sepanjang 2021
PT Asuransi Jiwa Astra (Astra Life) telah membayarkan klaim terkait Covid-19 senilai Rp170 miliar sepanjang 2021. Jumlah ini meningkat sebesar hampir 10 kali lipatjika dibandingkan dengan total klaim sepanjang 2020. Pembayaran klaim tersebut terdiri atas klaim rawat jalan dan rawat inap sebesar Rp15 miliar dan klaim kematian sebesar Rp155 miliar. Adapun, total kasus yang ditangani juga meningkat tajam dari 201 kasus di 2020 menjadi 5.502 kasus di 2021.
Bisnis.com /23-02-2022
Astra Life Bayarkan Total Klaim Rp170 Miliar Sepanjang 2021
PT Asuransi Jiwa Astra (Astra Life) telah membayarkan klaim terkait Covid-19 senilai Rp170 miliar sepanjang 2021. Jumlah ini meningkat sebesar hampir 10 kali lipatjika dibandingkan dengan total klaim sepanjang 2020. Pembayaran klaim tersebut terdiri atas klaim rawat jalan dan rawat inap sebesar Rp15 miliar dan klaim kematian sebesar Rp155 miliar. Adapun, total kasus yang ditangani juga meningkat tajam dari 201 kasus di 2020 menjadi 5.502 kasus di 2021.
SWA.co.id /23-02-2022
Ketahui 6 Hal Penting Sebelum Membeli Asuransi Jiwa
Penyebaran Covid-19 telah mengancam Indonesia hampir dua tahun lamanya. Situasi pandemi yang masih berlangsung ini membuat masyarakat makin sadar akan pentingnya memberikan perlindungan bagi diri sendiri maupun keluarga, salah satunya dengan memiliki asuransi jiwa. Sebelum memilih dan membeli asuransi jiwa, ada baiknya Anda mengetahui seluk-beluk asuransi jiwa terlebih dahulu, apalagi karena banyak yang masih belum paham betul tentang asuransi. Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai asuransi jiwa serta hal-hal lain terkait asuransi, Anda dapat mengunjungi situs Allianz Indonesia (https://www.allianz.co.id/explore.html) dan akun media sosial resmi Allianz (Twitter, Instagram, LinkedIn).
Tribunnews.com /23-02-2022
DANA KELOLAAN NAIK SIGNIFIKAN
AXA Mandiri Secure Money US$ mencatat hasil positif dalam pemeringkatan unit link terbaik Majalah Investor-Infovesta tahun 2022. Unit link ini memperoleh dua predikat untuk dua periode penilaian, 3 dan 5 tahun dengan bintang 4 dan 5. Hal ini didasarkan pada penilaian imbal hasil yang diberikan serta risiko investasi produk ini. Selama dua periode penilaian tersebut, AXA Mandiri Secure Money US$ mengakumulasi imbal hasil sebesar 7,41% dan 7,39% atau bila disetahunkan masing-masing memberikan imbal hasil 2,41% dan 1,44%. Sementara annual risk masing-masing 3,06% dan 2,71%. AXA Mandiri Secure Money US$ merupakan unit link yang bertujuan untuk mencapai tingkat pengembalian investasi yang stabil dan menarik dengan mempertahankan investasi awal melalui investasi di instrumen yang bersiat pendapatan tetap berdenominasi US Dollar yang diterbitkan pemerintah Indonesia.
Investor /23-02-2022
STABIL MEMBERIKAN IMBAL HASIL US DOLLAR
AXA Mandiri Secure Money US$ mencatat hasil positif dalam pemeringkatan unit link terbaik Majalah Investor-Infovesta tahun 2022. Unit link ini memperoleh dua predikat untuk dua periode penilaian, 3 dan 5 tahun dengan bintang 4 dan 5. Hal ini didasarkan pada penilaian imbal hasil yang diberikan serta risiko investasi produk ini. Selama dua periode penilaian tersebut, AXA Mandiri Secure Money US$ mengakumulasi imbal hasil sebesar 7,41% dan 7,39% atau bila disetahunkan masing-masing memberikan imbal hasil 2,41% dan 1,44%. Sementara annual risk masing-masing 3,06% dan 2,71%. AXA Mandiri Secure Money US$ merupakan unit link yang bertujuan untuk mencapai tingkat pengembalian investasi yang stabil dan menarik dengan mempertahankan investasi awal melalui investasi di instrumen yang bersiat pendapatan tetap berdenominasi US Dollar yang diterbitkan pemerintah Indonesia.
Investor /23-02-2022
REKSA DANA PENDAPATAN TETAP JADI PILIHAN UTAMA
Produk yang diluncurkan dengan tujuan untuk memperoleh imbal balik dalam jangka panjang melalui kombinasi antara pendapatan dan pertumbuhan nilai kapital ini tercatat memberikan return dalam 5 tahun sebesar 24,59%. Dalam periode tersebut AVA Balanced Dollar Fund masuk dalam salah satu jajaran terbaik unit link campuran dalam denominasi dollar dengan annual return sebesar 4,49%. Pada November 2021 dana kelolaan unit link kelolaan PT Asuransi Jiwa Astra ini tercatat sebesar US$ 13,38 Juta dan dengan harga NAB/unit produk senilai Rp1.253,12.
Investor /23-02-2022
TANGKAP PELUANG PERTUMBUHAN PASAR AS
Produk unit link besutan AXA Mandiri Financial Services ini baru diluncurkan pada tanggal 7 Juni 2018. Meski masih terbilang baru, Mandiri Balanced Offshore USD (BFUS) mampu memposisikan diri sebagai salah satu produk unit link jenis campuran berdominasi dolar terbaik periode tiga tahun. Tidak heran, selama periode tersebut produk ini bisa menghasilkan return hingga 41,90%. Wajar bila dana kelolaan produk ini terus meningkat, hingga Desember 2021, produk ini tercatat mengelola dana sebesar US$ 33 juta.
Investor /23-02-2022
2021, Astra Life Bayar Klaim Terkait Covid-19 Capai Rp 170 Miliar
Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), hingga September 2021 total klaim industri asuransi jiwa telah mencapai Rp 7,36 triliun sejak kasus Covid-19 ditemukan pertama kali di Indonesia pada Maret 2020 lalu. Sebagai perusahaan asuransi jiwa yang berkomitmen penuh terhadap kewajiban terhadap nasabah, PT ASURANSI JIWA ASTRA (Astra Life) telah membayarkan klaim terkait Covid-19 senilai Rp 170 Miliar di tahun 2021. Klaim ini terdiri dari klaim rawat jalan dan rawat inap sebesar Rp 15 Miliar dan klaim kematian sebesar Rp 155 Miliar.
Investor.id /23-02-2022
Astra Life Bayar Klaim Covid Rp 170 Miliar
Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), hingga September 2021 total klaim industri asuransi jiwa telah mencapai Rp 7,36 triliun sejak kasus Covid-19 ditemukan pertama kali di Indonesia pada Maret 2020 lalu. Sebagai perusahaan asuransi jiwa yang berkomitmen penuh terhadap kewajiban terhadap nasabah, PT ASURANSI JIWA ASTRA (Astra Life) telah membayarkan klaim terkait Covid-19 senilai Rp 170 Miliar di tahun 2021. Klaim ini terdiri dari klaim rawat jalan dan rawat inap sebesar Rp 15 Miliar dan klaim kematian sebesar Rp 155 Miliar.
Investor.id /23-02-2022
Kejagung Periksa 2 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Taspen
Kejaksaan Agung (Kejagung) membuka penyidikan baru kasus dugaan korupsi pada pengelolaan dana investasi di PT Asuransi Jiwa Taspen tahun 2017-2020. Kejagung hari ini memeriksa 2 saksi terkait kasus tersebut. Saksi yang diperiksa antara lain inisial D selaku Direktur PT. Prioritas Raditya Multifinance, dan saksi D selaku Direktur PT. Sekar Wijaya sekaligus Komisaris Utama PT. Prioritas Raditya Multifinance, dan Direktur PT Swarna Surakarta Hadiningrat.
Detik.com /23-02-2022
Sequis Life Hadirkan Proteksi SOFI Untuk Penyakit Kritis
PT Asuransi Jiwa Sequis Life meluncurkan asuransi penyakit kritis, yaitu Sequis System and Organ Function Insurance (SOFI) yang memberikan manfaat jika terjadi risiko kegagalan sistem dan fungsi organ tubuh serta risiko penyakit kritis termasuk penyakit kritis yang belum pernah ada sebelumnya. Kehadiran SOFI adalah respons Sequis terhadap kebutuhan akan perawatan penyakit kritis tidak menular NCD (Non Communicable Disease) yang biayanya dirasakan masih sangat mahal.
Kontan.co.id /23-02-2022
SOFI dari Sequis: Asuransi Penyakit Kritis dengan Proteksi Pasti & Premi Kembali
PT Asuransi Jiwa Sequis Life meluncurkan asuransi penyakit kritis, yaitu Sequis System and Organ Function Insurance (SOFI) yang memberikan manfaat jika terjadi risiko kegagalan sistem dan fungsi organ tubuh serta risiko penyakit kritis termasuk penyakit kritis yang belum pernah ada sebelumnya. Kehadiran SOFI adalah respons Sequis terhadap kebutuhan akan perawatan penyakit kritis tidak menular NCD (Non Communicable Disease) yang biayanya dirasakan masih sangat mahal.
Wartaekonomi.co.id /23-02-2022
Keberatan BPJS Kesehatan Jadi Syarat Layanan Publik, Driver Ojol di Palembang: Beban Bulanan Bakal Bertambah
Kebijakan Presiden Jokowi dalam memperketat permohonan Surat Izin Mengemudi (SIM), dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), dengan menggunakan BPJS kini mulai dikeluhkan masyarakat, khususnya para driver Ojek Online (Ojol) Palembang. Pasalnya, kebijakan yang tertuang dalam Intruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional itu, memberatkan bagi warga yang tidak memiliki akses jaminan kesehatan tersebut. Heri (55) mengaku terkejut mendengar adanya peraturan tersebut. Kendati demikian, Heri mengatakan apabila kedepan perusahaan Gojek juga mengadopsi aturan tersebut, maka dia akan mempertimbangkan kembali untuk ikut serta menjadi anggota aktif BPJS Kesehatan, kecuali dengan keringan.
Suara.com /23-02-2022
Ini Masalah Yang Menggangu Liabilitas Asuransi di Indonesia
Direktur Bisnis BUMN Holding Perasuransian dan Penjaminan, Indonesia Financial Group (IFG) Pantro Pander Silitonga menemukan beberapa masalah pengelolaan liabilitas pada perusahaan asuransi jiwa maupun umum. Masalah yang terjadi di asuransi jiwa salah satunya adalah misstrading proporsisition atau kesalahan dalam menawarkan produk asuransi. Kesalahan kedua adalah miss judge terhadap interest rate trajectory atau terkait penetapan suku bunga. Sementara itu untuk asuransi umum banyak yang belum memiliki liabilty profil yang jelas dan adanya fenomena misrepresented accounting terutama untuk land of bisnis yang memiliki jangka waktu pertanggungan yang panjang.
Wartaekonomi.co.id /23-02-2022
Polis Nasabah Eks Jiwasraya Dialihkan ke IFG Life, Berapa Aset Entitasnya?
PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) mengumumkan kinerja perusahaannya di tahun 2021. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, realisasi penerimaan premi hingga Desember 2021 mencapai Rp24,13 miliar. Sementara untuk klaim tahapan ke-0 polis Mantap Plus C, Anuitas dan Utang Klaim dari polis eks PT Asuransi Jiwasraya (Jiwasraya) pembayarannya mencapai Rp976,13 miliar. Di samping itu, total aset IFG Life juga mencapai Rp21,29 triliun, termasuk aset yang telah dialihkan dari Jiwasraya sebesar Rp1,46 triliun.
Katadata.co.id /23-02-2022
Berita Foto - Penetrasi Asuransi Jiwa
Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), dari 273 juta jiwa total penduduk indonesia, rata-rata penetrasi asuransi jiwa dalam 5 tahun terakhir hanya sekitar 7,1%.
Investor Daily /24-02-2022
Wealth Management, Kunci Cermat Berinvestasi Tepat di Tengah Pandemi
Citi Indonesia membagikan tiga tips utama yang perlu diperhatikan dalam membuat keputusan investasi di masa pandemi, baik bagi investor maupun pihak pengelola kekayaan. Pendampingan dari penyedia layanan pengelola kekayaan menjadi hal penting untuk selektif dalam memilih investasi, terutama untuk investor pemula. Relationship Manager perlu memiliki kompetensi dalam menjelaskan berbagai hal terkait investasi dan proteksi kepada para nasabah. Dalam hal ini, Relationship Manager dan tim konsultan investasi Citi Indonesia telah mengantongi berbagai sertifikasi standar terbaik industri, seperti Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE) untuk obligasi, Wharton Executive Education untuk reksadana, dan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) untuk asuransi.
Industry.co.id /24-02-2022
Efek Pandemi, Premi BCA Life Meningkat, Laba Turun
Sepanjang tahun 2021, BCA Life berhasil membukukan kinerja keuangan positif. Pada tahun kedua masa pandemi Covid-19, perusahaan asuransi ini mencatat pendapatan premi Rp 1,34 triliun. Naik 34,5% dibandingkan tahun 2020. Sementara aset Rp 1,93 triliun. Tumbuh 31,5% dibanding tahun 2020 yang senilai Rp 1,47 triliun.
Kontan /24-02-2022
CIMB Niaga (BNGA) dan AIA Luncurkan Fortuna Income Protection
PT AIA Financial (AIA) bersama dengan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) meluncurkan produk bancassurance Fortuna Income Protection. Presiden Direktur AIA Sainthan Satyamoorthy mengatakan, produk ini dirancang khusus untuk proteksi jiwa dan perencanaan dana pensiun yang akan turut berkontribusi dalam memutus rantai generasi sandwich pada usia produktif. Produk ini menawarkan manfaat tahunan hingga 130% dari premi dasar tahunan.
Investor.id /24-02-2022
Kerancuan Hukum Pengawasan terhadap Jasa Keuangan
Tampaknya animo peserta untuk mengisi formasi jabatan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebanyak tujuh posisi cukup tinggi. Mencermati pengalaman era kepemimpinan OJK di masa lalu, penulis mencoba menguraikan masalah Krusial (core problem) yang menyelimuti OJK yang kelihatannya luput dari pengamatan kita selama ini, yaitu kerancuan hukum pengawasan terhadap jasa keuangan. Terkuaknya kasus Asuransi Jiwasraya, Asabri, Asuransi Bumi Putera, SNP Finance, dan juga emiten seperti PT Garuda Indonesia Tbk harus menjadi pembelajaran yang amat penting dengan biaya yang mahal bagi perjalanan industri Keuangan. Di samping itu, terkait dengan perbankan seperti kasus Bank Bukopin adalah bagian dari kasus hukum yang menilai tindakan hukum pengawasan oleh OJK, belum berjalan dengan benar.
Investor Daily /24-02-2022
INFORMASI KEUANGAN
USD/IDR |
14.362 |
IHSG (per 23 Februari 2022) |
6.898,38 |
BI Rate |
3,50% |
Sumber Media: Katadata.co.id, Investor, Kompas.com, Marketeers.com, Rctiplus.com, Okezone.com, Tribun Timur, Bisnis.com, SWA.co.id, Tribunnews.com, Investor.id, Detik.com, Kontan.co.id, Wartaekonomi.co.id, Suara.com, Investor Daily, Kontan
