AAJI Daily News - 24 Mei 2022
Selasa, 24 Mei 2022
FM-CC-AAJI-006-00
HEADLINE NEWS
- Butuh Sentuhan Manusia
- 2021, Manulife Tumbuh Signifikan, Cairkan Klaim Nasabah Rp8,9 Triliun
- Manulife Kantongi Premi Bersih Rp 12,1 Triliun pada Tahun 2021
- Nasabah Harap MA Bisa Kabulkan Pengembalian Dana WanaArtha Life
- Unitlink Saham Bisa Menjadi Jawara
- AIA Finansial Punya Produk Lengkap Dan Janjikan Hidup Tenang
- Strategi Hasinah Jusuf Pastikan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik di Allianz Life Indonesia
- Nasabah Korban Gagal Bayar Bumiputera Tuntut Pencairan Dana Polis di OJK
- Pembayaran Signifikan ke Nasabah Tunggu Ada Investor Baru, Nasabah Wanaartha: Kalau Tak Ada Investor yang Masuk, Bagaimana?
- Transformasi Digital, Strategi Allianz di Tengah Tantangan Pandemi
- Panin Dai-ichi Life Bayarkan Klaim Rp7,7 Miliar
- Manulife Indonesia Cairkan Klaim Nasabah Rp 8,9 Triliun
- Yakin Wanaartha Life tak Terlibat Jiwasraya, Nasabah Harap MA Kabulkan Pengembalian Dana
- Bank Muamalat Dorong Bisnis Wealth Management
- Berita Foto - TUNTUT PEMBAYARAN KLAIM ASURANSI
TENTANG AAJI
Butuh Sentuhan Manusia
Banyak peran fungsional manusia bisa digantikan oleh mesin dan kanal-kanal digital. Namun, untuk urusan membangun relasi dan engagement dengan pelanggan, sentuhan manusia tak bisa ditinggalkan. Oleh Tri Kurnia Yunianto Perubahan metode penjualan terjadi selama pandemi. Contoh paling kentara dari perubahan ini ada di industri keuangan, khususnya perbankan dan asuransi. Di dua industri ini, pendekatan ke nasabah dan calon nasabah bergeser ke pendekatan secara virtual.
Marketeers /24-05-2022
INDUSTRI & ASURANSI
2021, Manulife Tumbuh Signifikan, Cairkan Klaim Nasabah Rp8,9 Triliun
PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia mencatat pertumbuhan signifikan sepanjang 2021 dengan mencairkan klaim nasabah hingga sebesar Rp8,9 triliun. Presiden Direktur dan CEO Manulife Indonesia, Ryan Charland, mengatakan sepanjang 2021, Manulife Indonesia meraih pendapatan bersih premi asuransi Rp12,1 triliun atau meningkat 42 persen dibandingkan 2020. Kinerja premi bisnis baru pada 2021 juga tumbuh dua digit sebesar 35 persen dari sebelumnya Rp5,6 triliun menjadi Rp7,5 triliun. Sementara itu, menurut Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) industri asuransi jiwa membukukan total pendapatan Rp241,17 triliun sepanjang 2021 atau tumbuh 11,9 persen year-on-year (yoy).
Bisnis.com /23-05-2022
Manulife Kantongi Premi Bersih Rp 12,1 Triliun pada Tahun 2021
PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia mencatat pertumbuhan signifikan sepanjang 2021 dengan mencairkan klaim nasabah hingga sebesar Rp8,9 triliun. Presiden Direktur dan CEO Manulife Indonesia, Ryan Charland, mengatakan sepanjang 2021, Manulife Indonesia meraih pendapatan bersih premi asuransi Rp12,1 triliun atau meningkat 42 persen dibandingkan 2020. Kinerja premi bisnis baru pada 2021 juga tumbuh dua digit sebesar 35 persen dari sebelumnya Rp5,6 triliun menjadi Rp7,5 triliun. Sementara itu, menurut Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) industri asuransi jiwa membukukan total pendapatan Rp241,17 triliun sepanjang 2021 atau tumbuh 11,9 persen year-on-year (yoy).
Kontan.co.id /23-05-2022
Nasabah Harap MA Bisa Kabulkan Pengembalian Dana WanaArtha Life
Nasabah pemegang polis Wanaartha Life berharap Mahkamah Agung (MA) mengabulkan serta menetapkan pengembalian dana atau portofolio yang disita kepada mereka dari perusahaan asuransi yang telah beroperasi selama 47 tahun tersebut. Sebelumnya, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memutuskan untuk mengabulkan permohonan keberatan terkait pemblokiran rekening efek milik nasabah PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha atau Wanaartha Life senilai Rp2,4 triliun. Wanaartha mengajukan keberatan atas pemblokiran subrekening efek dengan Nomor Perkara 15Pid.Sus-TPK/Keberatan/2020/PN.Jkt.Pst. Terhadap hal itu, Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) minta Kejagung bisa selektif memverifikasi akun yang tidak terkait dengan kasus Jiwasraya untuk dibuka kembali rekeningnya.
Tribunnews.com /23-05-2022
Unitlink Saham Bisa Menjadi Jawara
Unitlink berbasis saham mencetak kinerja yang mengesankan selama kuartal pertama tahun ini. PT Infovesta Utama menunjukkan sejumlah unitlink yang menjadikan saham sebagai aset dasar bisa memberikan rata-rata keuntungan hingga di atas 5%. Produk yang memberikan imbal hasil tertinggi adalah Bhinneka Link Equity Fund. Produk yang diracik PT Bhinneka Life Indonesia itu memberi imbal hasil 8,03% per April 2022. Cigna Equity Value Fund milik Asuransi Cigna mampu memberikan imbal hasil senilai 7,82%. Produk tersebut banyak menempatkan asetnya di saham-saham sektor keuangan. Sepuluh aset terbesar yang mengisi portofolionya adalah saham-saham Adira Finance, Bank Mandiri, Bank Pan Indonesia, BNI, BRI, Panin Financial, Astra International, Delta Jakarta, Gudang Garam, United Tractors
Kontan /23-05-2022
AIA Finansial Punya Produk Lengkap Dan Janjikan Hidup Tenang
Masyarakat Indonesia masih dibingungkan dengan banyak produk asuransi yang bisa menjamin kepastian dan menguntungkan untuk masa depan. Bila sedang mencari produk asuransi jiwa, AIA Financial mungkin bisa menjadi bahan pertimbangan mengingat AIA Financial merupakan salah satu perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia dan anak perusahaan dari AIA Group.
Suarakarya.id /23-05-2022
Strategi Hasinah Jusuf Pastikan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik di Allianz Life Indonesia
Direktur Legal & Compliance Allianz Life Indonesia Hasinah Jusuf menjalani peran dan tanggung jawab untuk penerapan good corporate governance dalam perusahaan. Ia memastikan seluruh proses yang berlangsung di Allianz Indonesia sesuai dengan peraturan yang berlaku, serta melakukan mitigasi apabila terdapat permasalahan termasuk permasalahan hukum, terkait dengan kapasitasnya untuk menjaga seluruh stakeholder perusahaan dari sisi hukum dan kepatuhan.
Wartaekonomi.co.id /23-05-2022
Nasabah Korban Gagal Bayar Bumiputera Tuntut Pencairan Dana Polis di OJK
Kasus gagal bayar Asuransi Bumiputera tidak tuntas sejak 2017 hingga hari ini. Jumlah nasabah yang menjadi korban kasus ini sangatlah besar, hingga jutaan nasabah. Padahal, status klaim mereka juga sudah habis kontrak beserta klaim polisnya, tapi hingga kini tidak ada pencairan dananya dan kepastian kapan akan dibayarkan. Akibat tiada kepastian penyelesaian kasus gagal bayar ini, korban gagal bayar AJB Bumiputera 1912 akan melakukan aksi damai bersama, dan serentak secara nasional untuk menuntut kepastian penyelesaian kasus ini yang cenderung bertele-tele.
Tempo.co /23-05-2022
Pembayaran Signifikan ke Nasabah Tunggu Ada Investor Baru, Nasabah Wanaartha: Kalau Tak Ada Investor yang Masuk, Bagaimana?
Nasabah pemegang polis Wanaartha Life berharap Mahkamah Agung (MA) mengabulkan serta menetapkan pengembalian dana atau portofolio yang disita kepada mereka dari perusahaan asuransi yang telah beroperasi selama 47 tahun tersebut. Sebelumnya, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memutuskan untuk mengabulkan permohonan keberatan terkait pemblokiran rekening efek milik nasabah PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha atau Wanaartha Life senilai Rp2,4 triliun. Wanaartha mengajukan keberatan atas pemblokiran subrekening efek dengan Nomor Perkara 15Pid.Sus-TPK/Keberatan/2020/PN.Jkt.Pst.
Theiconomics.com /23-05-2022
Transformasi Digital, Strategi Allianz di Tengah Tantangan Pandemi
Dalam menjalankan praktik bisnis, Allianz Indonesia berkomitmen menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG) didasari etika bisnis yang benar sebagai salah satu fondasi utama perusahaan. Dengan menjalankan praktik tata kelola perusahaan secara konsisten dan berkelanjutan, Allianz mampu mengelola bisnis yang profesional, beretika serta berintegritas tidak terkecuali di tengah masa pandemi. Untuk mempertahankan kredibilitas dan akuntabilitas kegiatan usaha, Allianz berpegang teguh pada kode etik, nilai-nilai dan berbagai inisiatif sebagai pedoman bagi seluruh individu di dalam perusahaan. Allianz Indonesia baru-baru ini membahas lebih dalam terkait strategi dan inisiatif tata kelola perusahaan dalam webinar yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi yang berjudul “Mengakselerasi Penerapan Good Corporate Governance Sebagai Pertahanan Industri dan Tantangan Penerapannya”.
SWA.co.id /23-05-2022
Panin Dai-ichi Life Bayarkan Klaim Rp7,7 Miliar
Head of Sales Panin Dai-ichi Life Sutrisno Ho didampingi Wealth Relationship Manager KCU Balikpapan Indah Widyastuti, secara langsung menyerahkan klaim dengan total nilai lebih dari Rp7,7 Miliar kepada ahli waris nasabah di Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin, 23 Mei 2022. Klaim ini merupakan salah satu manfaat dari produk asuransi jiwa unggulan dari Panin Dai-ichi Life, yang dapat diperoleh melalui cabang-cabang Panin Bank terdekat yaitu Panin Premier Protection dengan manfaat tambahan Additional Life Cover dan Parent Life Cover.
Sindonews.com /23-05-2022
Manulife Indonesia Cairkan Klaim Nasabah Rp 8,9 Triliun
PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia mencatat pertumbuhan signifikan sepanjang 2021 dengan mencairkan klaim nasabah hingga sebesar Rp8,9 triliun. Presiden Direktur dan CEO Manulife Indonesia, Ryan Charland, mengatakan sepanjang 2021, Manulife Indonesia meraih pendapatan bersih premi asuransi Rp12,1 triliun atau meningkat 42 persen dibandingkan 2020. Kinerja premi bisnis baru pada 2021 juga tumbuh dua digit sebesar 35 persen dari sebelumnya Rp5,6 triliun menjadi Rp7,5 triliun. Sementara itu, menurut Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) industri asuransi jiwa membukukan total pendapatan Rp241,17 triliun sepanjang 2021 atau tumbuh 11,9 persen year-on-year (yoy).
Koran Sindo /24-05-2022
Yakin Wanaartha Life tak Terlibat Jiwasraya, Nasabah Harap MA Kabulkan Pengembalian Dana
Hukum Nasabah pemegang polis Wanaartha Life (WAL) yakin perusahaan asuransi yang beroperasi selama 47 tahun itu memiliki track record baik. Dan, nasabah pemegang polis mendukung keberlanjutan usaha tersebut. Mereka meyakini, WAL tidak terlibat dengan kasus Jiwasraya, sebagaimana diputuskan di pengadilan tingkat pertama.
Rmol.id /24-05-2022
Bank Muamalat Dorong Bisnis Wealth Management
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mulai mendorong pertumbuhan wealth management (WM) pada tahun ini setelah mengalami peningkatan signifikan pada akhir 2021. Liabilities Wealth Management Bank Muamalat Wang Wardhana mengatakan, penawaran produk kini sudah lengkap baik dari sisi investasi maupun proteksi. Instrumen investasi yang ditawarkan di WM Bank Muamalat semula adalah berbagai seri surat berharga syariah atau sukuk. Bank Muamalat kemudian menambahkan instrumen reksa dana syariah. Bank Muamalat menggandeng agen penjual reksa dana (APERD) FUNDtastic dan dua manajer investasi, yaluii Bahana TCW dan Eastspring untuk memasarkan produk reksa dana pertama tersebut. Portofolio dari investasi ini diharapkan akan meningkatkan pertumbuhan bisnis WM pada 2022. Wang mengatakan, produk proteksi bancassurance juga terus mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan. Produk proteksi ini sudah lengkap mulai dari yang unitlink maupun endowment.
Republika /24-05-2022
Berita Foto - TUNTUT PEMBAYARAN KLAIM ASURANSI
Nasabah gagal bayar klaim polis asuransi AJB Bumiputera melakukan aksi di depan kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Jakarta, Senin (23/5). Aksi ini dilakukan karena tidak jelasnya penyelesaian kasus gagal bayar dan menuntut pencairan dana polis mereka yang belum dibayarkan sejak 2017.
Bisnis Indonesia /24-05-2022
INFORMASI KEUANGAN
USD/IDR |
14.665 |
IHSG (per 23 Mei 2022) |
6.840,77 |
BI Rate |
3,50% |
Sumber Media: Bisnis Indonesia, Bisnis.com, Kontan, Kontan.co.id, Koran Sindo, Marketeers, Republika, Rmol.id, Sindonews.com, Suarakarya.id, SWA.co.id, Tempo.co, Theiconomics.com, Tribunnews.com, Wartaekonomi.co.id
DOWNLOAD PDF