AAJI Daily News - 18 Januari 2021
Senin, 18 Januari 2021
FM-CC-AAJI-06-001
HEADLINE NEWS
- [Foto] Pendapatan Premi Allainz Tetap Tumbuh
- Juni 2020, Aset Bumiputera Rp10,1 Triliun
- Pembayaran Klaim Berpotensi Makin Molor
- Prudential Gandeng SuperM Kampanyekan Hidup Sehat dan Bugar
- Restrukturisasi Jiwasraya Jadi Opsi Terbaik Bagi Nasabah
- Murah dan Cepat, BRI Life Tawarkan Asuransi Perlindungan Jiwa AJAIB
- Prudential Gandeng SuperM Kampanyekan Hidup Sehat dan Bugar
- Kelola Dana Rp 270,5 Triliun, BNI Jadi Kustodian Aset Taspen
- OJK Masih Tunggu Kementerian BUMN Soal Operasional IFG Life
- [Foto] Premi Industri Asuransi Terkoreksi
- Sepanjang 2020, Premi Asuransi Terkoreksi 7,34 Persen
- OJK: Premi Industri Asuransi Turun 7,34 Persen pada 2020
INDUSTRI & ASURANSI
[Foto] Pendapatan Premi Allainz Tetap Tumbuh
PT Asuransi Allianz Life Indonesia optimistis bahwa adaptasi terhadap kondisi pandemi Covid-19 merupakan kunci perusahaan asuransi untuk terus bertumbuh. Pendapatan premi bruto Allianz Life pada kuartal III/2020 mencapai Rp11,7 triliun, tumbuh 27% (yoy) dibandingkan dengan periode yang sama 2019.
Bisnis Indonesia / 16-01-2021 hal : 3
Juni 2020, Aset Bumiputera Rp10,1 Triliun
Aset Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 tercatat sebesar Rp 10,1 triliun per Juni 2020. Nilai tersebut terus merosot sejak tahun 2016. Di samping itu, jumlah peserta tertanggung juga cenderung menurun sejak 2017. Total aset Bumiputera sejak 2015 sampai Juni 2020 tercatat sebesar Rp 15 triliun, Rp 13,4 triliun, Rp 11,9 triliun, Rp 10,5 triliun, Rp 10,2 triliun, dan Rp 10,1 triliun. Total aset itu tidak menyertakan cadangan premi yang ditangguhkan perusahaan sebesar Rp 12,34 triliun pada Juni 2020. Anggota Dewan Pakar BS Center sekaligus Mantan Direktur SDM dan Umum AJB Bumiputera 1912 menyampaikan, sudah saatnya Bumiputera mendapatkan kepastian hukum dalam berusaha meski sudah sangat terlambat, dibanding tidak sama sekali.
Investor Daily, hal. 23/ 18-01-2021 hal : 15
Pembayaran Klaim Berpotensi Makin Molor
Pengamat Asuransi Diding Suridja Anwar menilai bahwa menyikapi putusan Peraturan Pemerintah No. 87/2019 tentang Perusahaan Asuransi Berbentuk Bersama yang terbit pada Januari 2020, manajemen Bumiputera harus memberikan kepastian nasib pemegang polis. Saat ini pemenag polis masih terjebak dalam pusaran gagal bayar klaim yang mencapai Rp12 triliun. Menurutnya, untuk bisa mengutamakan penyelesaian utang klaim, seluruh unsur manajemen Bumiputera harus terlebih dahulu menjalankan tata kelola perusahaan yang baik dan benar sesuai prinsip usaha bersama.
Bisnis Indonesia / 15-01-2021 hal : 15
Prudential Gandeng SuperM Kampanyekan Hidup Sehat dan Bugar
Prudential menggandeng SuperM dalam peluncuran kampanye baru ‘We DO Well Together’, yang bertujuan mendorong masyarakat Asia untuk menjaga kesehatan dengan cara yang menyenangkan. Melalui kampanye ‘We DO Well Together’ sepanjang 2021, Prudential dan SuperM akan mengadakan serangkaian acara untuk memotivasi masyarakat agar menjalani hidup yang lebih sehat dan bugar. Chief Executive Official (CEO) Prudential Corporation Asia Nic Nicandrou mengatakan, Prudential dan SuperM memiliki visi yang sama.
Beritasatu.com / 17-01-2021
Restrukturisasi Jiwasraya Jadi Opsi Terbaik Bagi Nasabah
Pengamat BUMN dari UI Toto Pranoto mengatakan bahwa restrukturisasi menjadi pilihan terbaik dibandingkan dengan opsi lainnya. Apalagi pemerintah telah memulainya dengan mendirikan IFG dengan suntikan dana sekitar Rp20 triliun. Dengan mengalihkannya ke IFG, nasabah Jiwasraya berpeluang mendapatkan pengembalian investasi yang lebih baik. Sebaliknya, berperkara Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) akan membuka peluang untuk mendapatkan pengembalian yang lebih terbatas dengan jangka waktu belum bisa diukur.
Bisnis.com / 15-01-2021
Murah dan Cepat, BRI Life Tawarkan Asuransi Perlindungan Jiwa AJAIB
BRI Life memiliki produk Asuransi Mikro AJAIB yang akan memberikan perlindungan pasti dalam seketika. Produk Asuransi ini akan memberikan perlindungan jiwa dan kecelakaan diri bagi siapapun dengan usia minimal 1 bulan hingga 64 tahun dengan premi yang sangat terjangkau, mulai dari Rp10 ribu. Dengan premi yang terjangkau, nasabah akan dapat mendapat manfaat sampai dengan maksimal Rp50 juta, Meninggal dunia karena kecelakaan, Meninggal dunia bukan karena kecelakaan dan penggantian biaya perawatan/pengobatan di rumah sakit karena kecelakaan.
Infobanknews.com / 15-01-2021
Prudential Gandeng SuperM Kampanyekan Hidup Sehat dan Bugar
Prudential menggandeng SuperM dalam peluncuran kampanye baru ‘We DO Well Together’, yang bertujuan mendorong masyarakat Asia untuk menjaga kesehatan dengan cara yang menyenangkan. Melalui kampanye ‘We DO Well Together’ sepanjang 2021, Prudential dan SuperM akan mengadakan serangkaian acara untuk memotivasi masyarakat agar menjalani hidup yang lebih sehat dan bugar. Chief Executive Official (CEO) Prudential Corporation Asia Nic Nicandrou mengatakan, Prudential dan SuperM memiliki visi yang sama.
Investor.id / 17-01-2021
Kelola Dana Rp 270,5 Triliun, BNI Jadi Kustodian Aset Taspen
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menjadi pemberi jasa kustodian untuk mengelola aset-aset PT Taspen (Persero). Saat ini BNI sudah mengelola Asset Under Custody (AUC) sebesar Rp 270,5 triliun per Desember 2020. Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto mengatakan, kerja sama ini akan memperkuat sinergi kedua BUMN tersebut, sehingga dapat memberikan nilai lebih bagi kedua perusahaan pelat merah ini. Sebelumnya, BNI dan Taspen telah bekerja sama terkait pembayaran uang pensiun yang masih berjalan saat ini.
Republika.co.id / 17-01-2021
OJK Masih Tunggu Kementerian BUMN Soal Operasional IFG Life
OJK masih menunggu Kementerian BUMN soal perkembangan operasional IFG Life. Operasional IFG Life masih menunggu terbitnya izin dari OJK untuk bisa menjalankan bisnis asuransi jiwa. Proses pengajuan telah berjalan dan manajemen IFG Life sudah melengkapi persyaratan kepada otoritas. IFG Life sebagai penampung nasabah Jiwasraya telah menyiapkan empat produk asuransi baru yang siap ditawarkan kepada calon pemegang polis: JS Tata Masa Depan atau JS TAMPAN, Manfaat Bertahap atau JS Mantap, Manfaat Bertahap Plus atau JS Mantap Plus, dan Program Hari Tua atau JS PHT.
Tempo.co / 15-01-2021
MAKRO EKONOMI & REGULASI
[Foto] Premi Industri Asuransi Terkoreksi
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso menyatakan bahwa pada 2020 premi asuransi komersial mengalami kontraksi cukup besar akibat pandemi Covid-19. Capaian tersebut berbanding terbalik dengan tahun sebelumnya yang masih mencatatkan kinerja positif.
Bisnis Indonesia, hal. 15 / 18-01-2021 hal. 15
Sepanjang 2020, Premi Asuransi Terkoreksi 7,34 Persen
OJK mencatat pertumbuhan premi asuransi komersial minus 7,34 persen (yoy), berbanding terbalik dari 2019 yang mampu tumbuh 4,77 persen (yoy). Hal ini imbas dari tekanan selama pandemi covid-19. Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan premi industri asuransi mengalami koreksi cukup besar seiring tekanan akibat pandemi Covid-19. Peningkatan kapasitas industri pun menjadi fokus besar untuk membantu pemulihan ekonomi. Piutang perusahaan pembiayaan juga tercatat minus 17,1 persen (yoy).
Republika.co.id / 17-01-2021
OJK: Premi Industri Asuransi Turun 7,34 Persen pada 2020
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso menjabarkan bahwa pada 2020 premi asuransi komersial mengalami kontraksi cukup besar. Premi asuransi komersial mencapai Rp 242,46 triliun atau terkontraksi sebesar -7,34 persen year-on-year [yoy]. Pada 2019, total premi asuransi komersial tercatat mencapai Rp261,66 triliun. Jumlah itu tumbuh 4,77 persen secara tahunan jika dibandingkan dengan kinerja 2018, sayangnya melambat pada 2020. Bukan hanya asuransi, Wimboh pun menjelaskan bahwa kinerja intermediasi industri keuangan non bank (IKNB) cukup tertekan pada tahun lalu.
Tempo.co / 17-01-2021
INFORMASI KEUANGAN
USD/IDR |
14.020 |
IHSG (per 15 Januari 2021) |
6.373,41 |
BI Rate |
|
Sumber Kontan.com
Sumber Media: Bisnis Indonesia, Investor Daily, Beritasatu.com, Bisnis.com, Infonewsbank.com, Investor.id, Republik.co.id, Tempo.co, Republika.co.id.
