AAJI Daily News - 2 Maret 2020
FM-CC-AAJI-06-001
Senin, 2 Maret 2020
HEADLINE NEWS
- AAJI Minta Dilibatkan dalam Perubahan Ketentuan Investasi
- Kejagung Ajukan Pembukaan Blokir 25 SID Kepada OJK Terkait Korupsi Jiwasraya
- Corona Infeksi Pasar Saham, AAJI: Pemegang Polis Tak Perlu Panik
- AAJI Harap Lembaga Penjamin Polis Segera Dibentuk
- Pelaku Asuransi Nangis Bombai Jika Banyak Nasabah Tebus Polis
- Pelaku Asuransi Nangis Bombai Jika Banyak Nasabah Tebus Polis
- Pelaku Asuransi Nangis Bombai Jika Banyak Nasabah Tebus Polis
- Asuransi Mau OJK Batalkan Niat Batasi Produk yang Dijual Bank
- Masuki Turbulensi, Pelaku Asuransi Diminta Hati-Hati
- Bursa Bergejolak, Nasabah Asuransi Tak Perlu Panik
- Korona Infeksi Pasar Saham, AAJI: Pemegang Polis Tidak Perlu Panik
- Mengenal Produk Asuransi Jiwa, Unit Link Masih Primadona
- 4 Aturan Pelaksana UU Perasuransian Belum Diimplementasikan
- Pelaku Asuransi Nangis Bombai Jika Banyak Nasabah Tebus Polis
- Jiwasraya Geger Sejak Akhir 2018 Bikin Nasabah Asuransi Cemas? Begini Kata AAJI
- Industri Asuransi Jiwa Tumbuh 3x Lebih Besar dari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Asuransi Jiwa Bisakah jadi Aliansi Kuat Ekonomi Indonesia?
- Himpun dana jangka panjang, dana investasi industri asuransi jiwa terus menanjak
- Akan dibentuk lembaga penjamin polis, AAJI berharap dana jaminan bukan untuk bailout
- AAJI minta OJK atur tata cara pendaftaran agen asuransi lewat POJK
- AAJI Dukung OJK Awasi Produk Bancassurance
- Minta Lembaga Penjamin Polis Segera Dibentuk, AAJI: Harus Dukung Industri Asuransi Jiwa yang Sehat
- Digitalisasi, Solusi Ampuh Genjot Pasar dan Penetrasi Asuransi
- Buntut Jiwasraya, OJK Evaluasi Produk Investasi di Bank
- Official Insurance
- Prudential Diminta Pisahkan Bisnis di Asia dan AS
- BRI Life Partisipasi Cegah Korona
- Aset Tambang Tersangka Jiwasraya Dikelola PT BA
- Kompak Jaketan
- Pemain Baru Itu Nusantara Life
- Asuransi Ditutup
- Pilihan Bailot Skandal Jiwasraya
- Allianz Indonesia Punya 16 Ribu Agen Millenials
- Siaga Menghadapi Badai Besar
TENTANG AAJI
AAJI Minta Dilibatkan dalam Perubahan Ketentuan Investasi
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) meminta pihaknya dilibatkan sejak dini terkait inisiatif regulator untuk mengubah ketentuan pembatasan investasi. Ketua Umum AAJI Budi Tampubolon mengatakan, prinsip bisnis yang diusung industri asuransi jiwa bersifat jangka panjang. Sebanyak 17,8 juta nasabah perorangan pada industri pun didominasi para pemegang polis jangka panjang. Berdasarkan data AAJi per kuartal III 2019, total investasi industri asuransi jiwa mencapai Rp481,4 triliun, mencapai 87,73% dari total aset industri sebesar Rp548,72 triliun.
Investor Daily / 02-03-2020 Hal. 23
Kejagung Ajukan Pembukaan Blokir 25 SID Kepada OJK Terkait Korupsi Jiwasraya
Penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) mengajukan pembukaan blokir sebanyak 25 Single Investor Identification (SID) kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) karena tidak ada kaitannya dengan kasus dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan, penyidik tak menemukan hal-hal yang mencurigakan dalam transaksi aliran dana Jiwasraya.
Akurat.co / 28-02-2020
Corona Infeksi Pasar Saham, AAJI: Pemegang Polis Tak Perlu Panik
Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon menerangkan, pasar saham yang sedang turun sekarang ini tidak serta merta turun terus. Maka menurutnya, tidak ada alasan bagi investor untuk panik, termasuk pemegang polis ketika berinvestasi di perusahaan asuransi jiwa. Ia mengingatkan bahwa berinvestasi di perusahaan asuransi jiwa atau di pasar saham jika untuk jangka panjang maka akan menguntungkan.
Infobanknews.com / 28-02-2020
AAJI Harap Lembaga Penjamin Polis Segera Dibentuk
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menilai Lembaga Penjamin Polis (LPP) seharusnya sudah terbentuk sekarang ini, karena merupakan amanah dari Undang-Undang (UU) Perasuransian. Dalam konteks ini, AAJI mendukung pembentukan LPP karena bisa memberikan perlindungan terhadap industri asuransi di Indonesia.
Medcom.id / 28-02-2020
Pelaku Asuransi Nangis Bombai Jika Banyak Nasabah Tebus Polis
Pelaku usaha asuransi jiwa mengatakan tidak ada peningkatan kentara klaim penebusan polis, meski kasus salah penempatan investasi marak. Padahal, berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), klaim penebusan polis mencapai Rp54,48 triliun per kuartal ketiga 2019 atau tumbuh 14,3 persen kalau dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Bahkan, klaim penebusan polis berkontribusi separuh dari total klaim yang dibayarkan industri asuransi, yakni Rp104,30 triliun.
Celebestopnews.com / 29-02-2020
Pelaku Asuransi Nangis Bombai Jika Banyak Nasabah Tebus Polis
Pelaku usaha asuransi jiwa mengatakan tidak ada peningkatan kentara klaim penebusan polis, meski kasus salah penempatan investasi marak. Padahal, berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), klaim penebusan polis mencapai Rp54,48 triliun per kuartal ketiga 2019 atau tumbuh 14,3 persen kalau dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Bahkan, klaim penebusan polis berkontribusi separuh dari total klaim yang dibayarkan industri asuransi, yakni Rp104,30 triliun.
Cnnindonesia.com / 29-02-2020
Pelaku Asuransi Nangis Bombai Jika Banyak Nasabah Tebus Polis
Pelaku usaha asuransi jiwa mengatakan tidak ada peningkatan kentara klaim penebusan polis, meski kasus salah penempatan investasi marak. Padahal, berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), klaim penebusan polis mencapai Rp54,48 triliun per kuartal ketiga 2019 atau tumbuh 14,3 persen kalau dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Bahkan, klaim penebusan polis berkontribusi separuh dari total klaim yang dibayarkan industri asuransi, yakni Rp104,30 triliun.
Headtopics.com / 29-02-2020
Asuransi Mau OJK Batalkan Niat Batasi Produk yang Dijual Bank
Industri asuransi meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengurungkan rencana untuk membatasi produk asuransi yang ditawarkan melalui perbankan (bancassurance). Sebab, hal itu akan mempengaruhi kinerja dari perusahaan asuransi ke depannya.
Indovoice.com / 29-02-2020
Masuki Turbulensi, Pelaku Asuransi Diminta Hati-Hati
Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Budi Tampubolon mengatakan industri asuransi saat ini sedang memasuki zona turbulensi. Karena itu dia mengharapkan para pelaku industri asuransi, khususnya asuransi jiwa sungguh-sungguh dalam mengelola perusahaan dengan baik, memperhatikan arah pergerakan pasar modal, selalu 'stay alert', menjaga cashflow, menjaga kualitas aset sebaik-baiknya.
Investor.id / 29-02-2020
Bursa Bergejolak, Nasabah Asuransi Tak Perlu Panik
Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Budi Tampubolon menilai tidak ada alasan bagi pemegang polis untuk panik. Sebab, sejak awal 2019 hingga triwulan ketiga 2019, tidak ada dampak signfikan kasus Jiwasraya terhadap penarikan polis (surrender) pada industri asuransi jiwa.
Investor.id / 29-02-2020
Korona Infeksi Pasar Saham, AAJI: Pemegang Polis Tidak Perlu Panik
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menilai pemegang polis asuransi sebaiknya tidak panik sekarang ini meski sedang terjadi penurunan di bursa saham dan mewabahnya virus korona. Pasalnya, jika dilihat dalam konteks jangka panjang berinvestasi di asuransi jiwa tetap menguntungkan sejalan dengan penguatan pasar saham bila ditelisik ke belakang.
Medcom.id / 29-02-2020
Mengenal Produk Asuransi Jiwa, Unit Link Masih Primadona
Apabila ditelisik lebih dalam, asuransi jiwa memiliki dua produk yakni asuransi jiwa tradisional dan asuransi jiwa unit link. Ketua Bidang Marketing dan Komunikasi AAJI Wiroyo Karsono mengatakan, dari produk asuransi jiwa tradisional dan asuransi jiwa unit link maka porsinya itu 60 persen (pemegang polis masih memilih) unit link dan 40 persen produk asuransi tradisional.
Medcom.id / 29-02-2020
4 Aturan Pelaksana UU Perasuransian Belum Diimplementasikan
Kepala Departemen Keanggotaan Dan Kepatuhan AAJI Apriliani Siregar menyebutkan setidaknya ada empat aturan pelasana yang belum diimplementasikan. Adapun keempat yang dimaksudkan yakni single presense policy, lembaga penjamin polis, registrasi agen asuransi pada OJK, dan fasilitas fiskal.
Medcom.id / 29-02-2020
Pelaku Asuransi Nangis Bombai Jika Banyak Nasabah Tebus Polis
Pelaku usaha asuransi jiwa mengatakan tidak ada peningkatan kentara klaim penebusan polis, meski kasus salah penempatan investasi marak. Padahal, berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), klaim penebusan polis mencapai Rp54,48 triliun per kuartal ketiga 2019 atau tumbuh 14,3 persen kalau dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Bahkan, klaim penebusan polis berkontribusi separuh dari total klaim yang dibayarkan industri asuransi, yakni Rp104,30 triliun.
Today.line.me / 29-02-2020
Jiwasraya Geger Sejak Akhir 2018 Bikin Nasabah Asuransi Cemas? Begini Kata AAJI
Industri asuransi Tanah Air dihebohkan dengan temuan kasus korupsi dan gagal bayar PT Asuransi Jiwasraya (Persero) sejak akhir tahun 2018 silam dan menimbulkan kecemasan.Ketua Dewan Pengurus AAJI, Budi Tampubolon, mengatakan bahwa jika benar ada kecemasan, reaksi yang paling mudah diamati adalah meningkatnya aksi penarikan nilai tebus (surrender) atas polis asuransi yang dimiliki.
Wartaekonomi.co.id / 29-02-2020
Industri Asuransi Jiwa Tumbuh 3x Lebih Besar dari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
(AAJI) menyatakan bahwa industri asuransi jiwa di Indonesia mengalami pertumbuhan positif selama sepuluh tahun terakhir, mulai dari tahun 2008 hingga 2018. Pertumbuhan itu salah satunya terlihat dari total premi baru yang mengalami kenaikan sekitar 14,4% per tahun menjadi Rp117,8 triliun pada tahun 2018 dan Rp89,93 triliun pada kuartal III tahun 2019.
Wartaekonomi.co.id / 29-02-2020
Asuransi Jiwa Bisakah jadi Aliansi Kuat Ekonomi Indonesia?
Budi Tampubolon, Dewan Pengurus AAJI menuturkan bahwa Pertumbuhan ekonomi di Indonesia tumbuh sekitar 4-5% sedangkan sektor asuransi dapat tumbuh sebanyak 3 kali lipat dari pertumbuhan ekonomi nasional Indonesia di periode 2008-2018 dengan kata lain industri asuransi jiwa berkontribusi positif ikut menarik ekonomi nasional. Dalam data AAJI tercatat bahwa total aset yang tumbuh adalah 17,8 % pertahun sehingga angka tersebut dapat menyentil sentimen yang menekan perekonomian nasional.
Indopos.co.id / 01-03-2020
Himpun dana jangka panjang, dana investasi industri asuransi jiwa terus menanjak
Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Budi Tampubolon mengatakan, total investasi asuransi jiwa mencapai Rp 481,40 triliun per kuartal tiga 2019. Jumlah tersebut meningkat dari realisasi 2018 sebesar Rp 461,63 triliun. Menariknya, investasi asuransi jiwa bersifat jangka panjang.
Kontan.co.id / 01-03-2020
Akan dibentuk lembaga penjamin polis, AAJI berharap dana jaminan bukan untuk bailout
Kepala Departemen Keanggotaan dan Kepatuhan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Apriliani Siregar menegaskan, asosiasi mendukung pembentukan lembaga penjamin polis. Kehadiran lembaga ini tentunya dapat memberikan perlindungan kepada pemegang polis, tertanggung dan pihak lain. Dalam hal ini, pihaknya fokus penggunaan dana jaminan tersebut untuk pembayaran klaim dan hak pemegang polis bukan sebagai dana talangan (bailout) terhadap asuransi yang kolaps.
Kontan.co.id / 01-03-2020
AAJI minta OJK atur tata cara pendaftaran agen asuransi lewat POJK
Kepala Departemen Keanggotaan dan Kepatuhan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Apriliani Siregar berharap mengatur tata cara pendaftaran agen di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Maka itu, diperlukan peraturan OJK (POJK) yang menyokong ketentuan tersebut karena sampai saat ini pendaftaran agen masih dilakukan AAJI.
Kontan.co.id / 01-03-2020
AAJI Dukung OJK Awasi Produk Bancassurance
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mendukung upaya perbaikan yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di industri asuransi, khususnya penjualan produk asuransi hasil kerja sama dengan bank atau yang dikenal dengan istilah bancassurance. Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon mengatakan jika Bancassurance itu menawarkan produk dan membantu masyarakat mendapatkan proteksi.
Medcom.id / 01-03-2020
Minta Lembaga Penjamin Polis Segera Dibentuk, AAJI: Harus Dukung Industri Asuransi Jiwa yang Sehat
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) meminta kepada pihak otoritas untuk segera membentuk Lembaga Penjamin Polis (LPP) karena sudah menjadi amanat dari Undang-Undang Perasuransian. Selain itu, dibentuknya LPP dikatakan dapat memberikan perlindungan terhadap industri asuransi jiwa di Tanah Air.
Wartaekonomi.co.id / 01-03-2020
Digitalisasi, Solusi Ampuh Genjot Pasar dan Penetrasi Asuransi
Salah satu solusi yang dapat dilakukan untuk memperbesar pasar asuransi adalah inklusi dengan digitaliasi asuransi atau insurance technology (Insurtech). Data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) kuartal pertama 2019, terdapat jumlah nasabah sebesar 53 juta atau sekitar 25 persen dari populasi. Jumlah ini jauh lebih rendah dibanding Singapura dengan 90 persen warganya merupakan pelanggan asuransi.
Wartaekonomi.co.id / 01-03-2020
INDUSTRI & ASURANSI
Buntut Jiwasraya, OJK Evaluasi Produk Investasi di Bank
OJK akan mengkaji ulang penjualan produk investasi melalui bank diantaranya produk kerjasama perusahaan asuransi dengan perbankan atau bancassurance menyusul kasus Jiwasraya.
Harian Terbit / 28-02-2020 Hal. 10
Official Insurance
Untuk ke-7 kalinya, PT Avrist Assurance menjadi Official Insurance Partner bagi perhelatan akbar musik Jazz berskala internasional di Indonesia. Partisipasi ini sejalan dengan misinya untuk menyediakan satu polis bagi satu rumah tangga di Indonesia untuk melindungi masyarakat Indonesia ketika mereka mewujudkan aspirasi dalam kehidupan tanpa rasa khawatir.
Investor Daily / 29-02-2020 Hal. 8
Prudential Diminta Pisahkan Bisnis di Asia dan AS
Perusahaan aset manajemen asal Amerika Serikat Third Point LLC sebagai pemegang saham terbesar kedua Prudential Plc, meminta pemisahan bisnsi di Asia (PruAsia) dan Amerika Serikat (Jackson National Life). Pemisahan tersebut dinilai bisa memberikan dampak positif bagi pertumbuhan bisnis Prudential di pasar Indonesia.
Investor Daily / 01-03-2020 Hal. 8
BRI Life Partisipasi Cegah Korona
BRI Life turut berpartisipasi dalam gerakan Sejuta Masker untuk Indonesia. Program yang digagas bersama Palang Merah Indonesia (PMI) dan BenihBaik.com ini untuk mengantisipasi masuknya virus corona ke dalam negeri melalui aksi nyata pengadaan satu juta boks masker dan sabun antiseptik.
Kontan / 29-02-2020 Hal. 14
Aset Tambang Tersangka Jiwasraya Dikelola PT BA
Kementerian BUMN menerima aset sitaan milik tersangka kasus gagal bayar PT Asuransi Jiwasraya, Heru Hidayat. Staf Ahli Kementerian BUMN Arya Sinulingga mengatakan, aset tersebut berupa perusahaan tambang batu bara yang berlokasi di Kutai, Kalimantan Timur, yakni PT Gunung Bara Utama.
Media Indonesia / 29-02-2020 Hal. 10
Kompak Jaketan
Direktur PT Avrist Assurance Setyana Putra, Presiden Direktur Anna Leonita, Direktur Yasuo Sato dan Direktur Kan Tak Ho berbincang di booth avrist di area Jakarta International Java Jazz Festival 2020.
Rakyat Merdeka / 01-03-2020 Hal. 14
Pemain Baru Itu Nusantara Life
Holding asuransi yang sedang dirampungkan pembentukannya kedatangan anggota baru yakni Nusantara Life. Hingga saat ini, holding tersebut terdiri dari lima perusahaan. Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengonfirmasi anggota baru dari holing asuransi tersebut. Nusantara Life akan fokus memasarkan tiga produk asuransi: produk dasar yang berbasis proteksi, produk asuransi kesehatan dengan fokus melayani karyawan BUMN, dan produk asuransi microfinance untuk layanan asuransi kredit.
Bisnis Indonesia / 02-03-2020 Hal. 13
Asuransi Ditutup
Saya pensiunan karyawan BUMN Perkebunan, pemegang dua polis asuransi Bakrie Life: Executive Assurance dan All Life Assurance. Ternyata harapan nasabah seperti yang tertulis dalam buku polis terpenggal kenyataan bahwa pada 15 September 2016, OJK mencabut izin Bakrie Life karena gagal bayar sejak 2008.
Kompas / 02-03-2020 Hal. 7
Pilihan Bailot Skandal Jiwasraya
Kementerian BUMN era sebelumnya mencatat defisit ekuitas Jiwasraya Rp3,2 triliun sejak 2006. Solusinya hanya dua: berhenti beroperasi atau melakukan upaya penyehatan. Ada enam langkah penyehatan sebuah perusahaan asuransi sesuai peraturan Menkeu, yakni restrukturisasi aset dan/atau liabilitas, penambahan modal disetor, pemberian pinjaman subordinasi, peningkatan tarif premi, pengalihan portofolio pertanggungan, dan penggabungan badan usaha. Ada empat langkah penyelamatan yang telah dilakukan Jiwasraya: reasuransi, revaluasi aset, penambahan modal, dan penjualan JP Saving Plan. Opsi bailout bagi Jiwasraya bukan hanya pilihan sulit bagi pemerintah tapi juga bertentangan dengan UU No. 9 Tahun 2016 yang hanya mengamanatkan perbankan sebagai satu-satunya lembaga keuangan yang dinilai berpotensi menimbulkan risiko sistemik bagi sistem keuangan negara.
Koran Tempo / 02-03-2020 Hal. 10
Allianz Indonesia Punya 16 Ribu Agen Millenials
Allianz Indonesia punya perhatian besar dalam mengembangkan generasi muda agar berkembang menjadi bagian penting dari pertumbuhan industri asuransi jiwa. Sejak program “Life Changer” diluncurkan, jumlah agen Allianz Life Indonesia yang berasal dari generasi millenials mencapai 16 ribu orang atau 54% dari total jumlah tenaga pemasar. Hampir separuh dari jumlah total pendapatan premi yang berasal dari kanal distrbusi keagenan disumbangkan agen millenials.
Investor.id / 29-02-2020
Regulasi & Makro Ekonomi
Siaga Menghadapi Badai Besar
Sejauh ini, pasar keuangan Indonesia mendapat tekanan baru berupa pukulan ganda dari efek virus corona dan skandal Jiwasraya. Di sisi lain, ekonomi Indonesia masih menghadapi pelemahan ekonomi dan daya beli. Alhasil perlu strategi antisipasi seperti untuk virus corona; genjot wisatawan dalam negeri, promosi dan event dalam negeri dll. Untuk Jiwasraya; lembaga keuangan harus transparan, bursa saham harus meyakikan investor, pengawasan OJK harus meningkat dll.
Kontan / 29-02-2020 Hal. 1
INFORMASI KEUANGAN
USD/IDR |
14.318 |
IHSG (per 28 Februari 2020) |
5.452,70 |
BI Rate |
|
Sumber Kontan.com
Sumber Media: Bisnis Indonesia, Harian Terbit, Investor Daily, Kontan, Kompas, Koran Tempo, Akurat.co, Infobanknews.com, Medcom.id, Celebestopnews.com, Cnnindonesia.com, Headtopics.com, Indovoice.com, Investor.id, Line.me, Indopos.co.id, Kontan.co.id, Wartaekonomi.co.id.
